Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bitung Kota Digital

Dapat Kejutan, Kepala Perwakilan BI Sulut Arbonas Hutabarat Jelaskan Tentang TP2DD

Pelaksanaan penandatanganan surat keputusan dan Pengukuhan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah antara Bank Indonesia dan Pemkot Bitung

Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: David_Kusuma
Tribun manado / Christian Wayongkere
Aksi kejutan warnai pengukuhan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD), antara Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulut dan Pemerintah Kota Bitung di ruang DR SH Sarundajang Kota Bitung, Senin (15/3/2021). 

dalam rangka mendukung tata kelola keuangan inklusif dan perekonomian nasional, pemerintah daerah di harapkan perkuat koordinasi dan harmonisasi kebijakan antar pihak.

Untuk percepat dan perluasan ETTP, dilingkup provinsi hingga Kabupaten Kota ada tiga manfaatnya.

Baca juga: Begini Penilaian Walhi Terhadap Pertambangan Ilegal di Sulawesi Utara

Baca juga: Begini Penilaian Walhi Terhadap Pertambangan Ilegal di Sulawesi Utara

Kata Arbonas yang pertama, memperkuat efektifitas dan efisiensi pengelolaan keuangan negara yang pada akhirnya akan mendukung pertumbuhan ekonomi

baik pusat dan daerah serta iklusifitas ekonomi atau perlibatan masyarakat hingga pemerataan kesejahteraan.

Kedua meningkatkan keualitas pelayanan publik, baik percepatan transaksi keuangan,

transpransi keuangan serta mencegah kebocoran dalam pelayanan publik dan ketiga mempercepat integrasi ekonomi dan keuangan digital.

Baca juga: Penampakan Uang Rp 52,3 Miliar Terkait Kasus Benur, Edhy Prabowo Simpan Rp 10 Miliar Cash di Rumah

"Pendataan ETTP yang akurat dan terintegrasi bantu dorong program pemerintah,

meliputi pemulihan perekonomian Nasional, program bantuan sosial di tengah pandemi Covid 19 dan

program keluarga harapan (PKH) sebagai program yang dapat bantu meningkatkan daya beli masyarakat di masa covid 19," jelasnya.

Guna mendorong akselerasi  ETTP, dibentuklan TP2DD merupakan forum koordinasi antar instansi dan pemangku kepentingan untuk mendorong inovasi percepat dan memperluas pelaksanaan ETTP

serta mendorong integrasi ekonomi dan keuangan digital dalam rangka mewujudkan efisiensi, efektifitas, tranparansi dan tata kelola keuangan yang terintegrasi.

Keberadaan program ini tidak hanya berdampak positif, terhadap pertumbuhan ekonomi di daerah serta perluasan akses keuangan bagi masyarakat.

Di sisi masyarakatnya, dapat meningkatkan kecepatan dan kemudahan dalam pembayaran terutama di sektor pelayanan publik.

Apalagi di tengah pandemi Covid 19 yang menimbulkan keresahan bagi masyarakat,ketika beraktifitas di luar rumah,

lalu era new normal haruskan masyarakat meminimalisir kontak fisik sehingga dianjurkan untuk lebih mengutamakan transaksi non tunai.

Halaman
123
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved