News
Dapati Beberapa Permasalahan soal PPDB, Ganjar Pranowo Curhat: Kami Dibombardir Habis-habisan
Sebelumnya pendaftaran penerimaan peserta didik baru sudah dibuka pemerintah, diketahui dalam pendaftaran tersebut ada tahap-tahap yang harus dilewat.
Maka saya minta, seluruh SKD itu dicek kebenarannya di lapangan," tegasnya.
Setelah penutupan ini, lanjut dia Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jateng akan memerintahkan cabang dinas dan kepala sekolah untuk verifikasi.
Jangan main-main
Ganjar mengingatkan seluruh kepala sekolah tidak main-main dalam proses itu.
"Sampai hari ini checking-nya sudah ketat, dari Dinas ngecek dan sistemnya bagus.
Nanti selebihnya mereka yang di sekolah untuk mengecek ulang.
Saya ingatkan, kepala sekolah tidak boleh ada yang main-main. Kalau diketahui ada yang bermasalah, langsung coret," tutupnya.
Sementara itu, Kepala Disdikbud Jateng, Jumeri mengatakan setelah penutupan, maka pihaknya akan menggelar koordinasi dengan cabang dinas dan kepala sekolah.
Tahapan selanjutnya adalah verifikasi fisik pada 1 hingga 8 Juli 2020.
"Karena saat verifikasi ini siswa atau orang tua siswa harus hadir membawa bukti fisik, maka kami akan atur agar tetap menggunakan protokol kesehatan.

Jaga jarak, pembagian jadwal dan berbagai kebutuhan lainnya akan kami siapkan," kata dia.
Jumeri menegaskan, apabila pada saat verifikasi data itu ditemukan ketidakbenaran, maka calon siswa akan dicoret.
Ia meminta masyarakat untuk ikut mengawasi dan melaporkan apabila terjadi kecurangan.
"Kami minta masyarakat membantu melaporkan apabila ada indikasi kecurangan.
Pasti kami cek, dan kalau terbukti benar curang, langsung kami coret," pungkasnya
• KSAD Jendral Andika Perkasa Ngamuk! Anak Buahnya yang Tewas Ternyata Ditusuk Oknum Prajurit TNI AL
• Ini Pangkalan Modern China yang Patut Diwaspadai, Ada Ratusan Tentara yang Menjaga
• Ada Pergerakan Aneh di Korea Utara, Munculkan Kecurigaan Jepang Terkait Kondisi Kim Jong Un
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ganjar "Curhat" soal PPDB Jateng: Kami Dibombardir Habis-habisan"