Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Virus Corona

Jokowi: Sampai saat ini BLT Desa yang Diterima Masyarakat Baru 10 Persen

Kabarnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, penyaluran bantuan sosial (bansos) ke masyarakat belum rampung 100 persen.

Editor: Glendi Manengal
Tribunnews/Dany Permana
Presiden Joko Widodo 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kabarnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, penyaluran bantuan sosial (bansos) ke masyarakat belum rampung 100 persen.

Ia bahkan menyebut penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) dana desa baru terealisasi 10 persen ke keluarga penerima manfaat.

Mengenai hal itu disampaikan Jokowi saat meninjau penyerahan bantuan tunai kepada Keluarga Pemerima Manfaat (KPM) di Kantor Pos IR H Juanda, Bogor, Jawa Barat, Rabu (13/5/2020).

Sudah Disetujui Jokowi, Perpres 60 Tahun 2020 Makin Dipastikan Jakarta Sebagai Kawasan Ekonomi

Presiden Jokowi
Presiden Jokowi (Tangkap Layar Kompas TV)

"BLT desa baru yang diterima masyarakat kurang lebih 10 persen. Mohon masyarakat masih menunggu dan menanyakan kepada aparat desa," kata Jokowi.

Jokowi menambahkan, ada sejumlah bantuan yang disiapkan pemerintah untuk masyarakat tidak mampu ataupun yang terdampak pandemi virus corona (Covid-19).

Bantuan itu mulai dari Program Keluarga Harapan (PKH), bantuan langsung tunai (BLT), hingga Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

"Banyak sekali sehingga kita harap bisa
jangkau kurang lebih 55 persen dari penduduk kita baik itu yang kurang mampu maupun terkena dampak pandemi Covid," ucapnya.

Presiden Mewanti-wanti soal krisis pangan di tengah pandemi virus corona

Sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) mewanti-wanti jajarannya soal krisis pangan yang bisa saja terjadi di tengah terpaan badai pandemi virus corona (Covid-19) saat ini.

Hal tersebut ia sampaikan saat memberikan pengantar rapat terbatas melalui video conference mengenai kebutuhan bahan pokok, Rabu (13/5/2020).

Pernyataan Jokowi ini berdasarkan imbauan yang diberikan oleh Organisasi Pangan dan Pertanian atau Food and Agriculture Organization of the United Nations (FAO).

"Seperti yang sudah sering saya sampaikan untuk hati-hati dengan peringatan FAO soal krisis pangan karena pandemi Covid-19," ucapnya dikutip dari siaran langsung Breaking News KompasTV.

Selain perihal krisis pangan, Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga membahas pentingnya menstabilkan harga kebutuhan pokok.

Sementara, Jokowi melaporkan berdasarkan data yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik (BPS) disebutkan adanya deflasi sebesar 0,13 persen atas kebutuhan pokok di bulan April 2020.

Joko Widodo Tanda Tangani Aturan Pencairan THR bagi PNS dan Non-PNS, Ini Besarannya

"Ini ada indikasi penurunan permintaan bahan pangan," katanya.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved