Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Dosen Untag Tewas

Jejak Asmara AKBP Basuki dan Bu Dosen Terbongkar: Hidup Serumah, Satu KK hingga Dibiayai Jadi Doktor

Ternyata AKBP Basuki ternyata memiliki hubungan asmara dengan korban dan bahkan tinggal satu atap selama bertahun-tahun.

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Gryfid Talumedun
Kolase Tribun Manado/Istimewa
DOSEN TEWAS - Di balik jasad yang terbujur kaku, tersingkap hubungan gelap antara DLL dan AKBP Basuki relasi yang selama lima tahun ditutup rapat, bahkan sampai keduanya hidup satu atap dan tercatat dalam satu Kartu Keluarga bersama istri serta anak sang perwira polisi. Jejak Asmara AKBP Basuki dan Bu Dosen Terbongkar: Hidup Serumah, Satu KK hingga Dibiayai Jadi Doktor 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini fakta baru terkait kematian misterius Dwinanda Linchia Levi (DLL), dosen Untag Semarang yang ditemukan tanpa busana di sebuah kamar hotel, kini berubah menjadi kisah paling menggemparkan tahun ini. 

Di balik jasad yang terbujur kaku, tersingkap hubungan gelap antara DLL dan AKBP Basuki relasi yang selama lima tahun ditutup rapat, bahkan sampai keduanya hidup satu atap dan tercatat dalam satu Kartu Keluarga bersama istri serta anak sang perwira polisi.

Pengakuan yang sebelumnya mati-matian dibantah itu akhirnya pecah di depan penyidik, membuka babak baru penuh teka-teki dan mendorong desakan agar kasus ini ditangani secara transparan dan tanpa ditutup-tutupi.

Pengakuan yang sebelumnya dibantah itu akhirnya pecah di hadapan penyidik, menyeret kasus ini ke pusaran teka-teki baru yang menuntut transparansi penuh dari kepolisian. 

Ternyata AKBP Basuki ternyata memiliki hubungan asmara dengan korban dan bahkan tinggal satu atap selama bertahun-tahun.

Setelah sebelumnya membantah, AKBP Basuki akhirnya mengakui adanya hubungan khusus dengan Dwinanda Linchia Levi.

Pengakuan itu disampaikan langsung kepada penyidik Bidang Profesi dan Pengamanan (Bidpropam) Polda Jawa Tengah.

Menurut Basuki, hubungan asmara itu telah terjalin sejak tahun 2020 masa ketika pandemi Covid-19 tengah memuncak.

Sejak itu pula, keduanya kerap tinggal bersama dalam satu rumah.

Tak hanya itu, nama DLL bahkan dicantumkan dalam Kartu Keluarga (KK) Basuki dengan status family lain, berdampingan dengan nama istri dan anaknya.

Satu KK Sejak 2024

Keluarga korban juga baru mengetahui bahwa DLL tercantum dalam satu kartu keluarga (KK) dengan AKBP Basuki.

Devian menyebut, sudah mengetahui korban sudah berpindah KK sejak tahun 2024. 

Kala itu, ia hendak mengurus KK baru selepas ibunya meninggal dunia.

Namun, ternyata adiknya sudah berpindah KK.

"Nah di situlah saya kaget ketika hanya nama saya yang ada di KK itu saya tidak bertanya lebih jauh karena itu orangnya tertutup," bebernya.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved