Perekrutan CPNS 2019
Info Lengkap CPNS 2019, Calon Pelamar Cari Soal Tes di Internet, Kepala BKN: Jangan Percaya Calo
Ketidakcocokan data penduduk di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) menjadi masalah sebagian pelamar saat akan mendaftar.
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: maximus conterius
5. Pilih formasi dan jabatan sesuai pendidikan
6. Lengkapi data, kemudian unggah dokumen
7. Cek resume, cetak kartu pendaftaran
Waspada Calo
Kepala Kantor Regional XI Badan Kepegawaian Negara (BKN) Manado Wakiran SH MH mengharapkan proses seleksi CPNS tidak merugikan para pelamar.
• Waspada! Calo CPNS di Minut Makan Korban, Rp 10 Juta Melayang! Ini Modusnya
Maka itu, ia mengimbau calon pelamar tidak terbujuk oknum tertentu yang mengaku dapat meluluskan calon dengan muda dengan membayar sejumlah uang.
"Jangan percaya dengan janji oknum tertentu, karena ini memakai sistem CAT (computer test asissted), transparan. Kita semua bisa melihat secara langsung hasilnya," ucap Wakiran.
Ia menekankan bahwa tidak ada proses perekrutan yang harus dilalui dengan membayar pihak penyelenggara. Ia memastikan sistem pengamanan sangat ketat.
"Saya menghimbau masyarakat jangan percaya dengan oknum tertentu atau siapapun yang menjanjikan sesuatu bisa masuk jadi PNS. Lakukanlah tes, persiapkanlah diri dengan baik," tambahnya.
• Ini Link Resmi Pendaftaran CPNS 2019 di sscn.bkn.go.id, Persiapkan Diri Anda Segera
Wakiran menjelaskan, para calon harus mempersiapkan semua persyaratan agar tidak menjadi masalah bila nanti diterima.
"Kalau data pelamar berbeda, akan bermasalah," tekannya.
Kata Wakiran, pihaknya harus menyampaikan hal itu karena banyak ditemukan persoalan di mana data pelamar sering tidak cocok dengan database sistem pendaftaran CPNS.
Ketidakcocokan data penduduk di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) menjadi masalah sebagian pelamar saat akan mendaftar.
• Pengadaan CPNS 2019 Akan Segera Diumumkan, Bagi Pelamar Jangan Sampai Melakukan Kesalahan Ini
"Setiap data (harus) dilengkapi dengan baik. Dan perhatikan lagi kecocokannya, apakah data di Dukcapil sama dengan data di perguruan tinggi (ijazah)," ungkap Wakiran.
"Ijazah, KTP, dan akta, semuanya harus sama. Karena kalau berbeda, itu yang akan menjadi masalah dalam pendaftaran CPNS," tegasnya.
Sementara, untuk penulisan gelar di ijazah, tak menjadi masalah dalam pemberkasan.