Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Politik

Dampak Demokrat di Koalisi Adil Makmur, Arief Puyouno: Buat Suara Prabowo-Sandi Menurun

Tanggapan Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono kepada wakil ketua umum Partai Gerindra soal permintaan untuk keluar dari koalisi adil makmur.

Editor: Frandi Piring
Tribunnews/JEPRIMA
SBY. 

Wakil Sekjen Partai Demokrat, Rachland Nashidik menyerang balik Kivlan Zen terkait tudingan Ketua Umum PD, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) adalah seorang licik.

Kivlan Zen menuding SBY bertindak licik saat Pilpres 2019. Bahkan SBY dan Partai Demokrat disebut ingin menjegal Prabowo Subianto batal menjadi capres di Pilpres 2019.

Rachland Nashidik sepakat dengan ucapan Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur) tentang Kivlan Zen.

"Kata Presiden RI ke-empat, Abdurrahman Wahid, Kivlan Zen itu "Mayjen Kunyuk". Mungkin karena dinilai liar dan biang onar," ujar Rachland Nashidik kepada Tribunnews.com, Jumat (10/5/2019).

Karena itu dia tegaskan, tidak layak Kivlan Zen yang 'kunyuk' menilai seorang sosok Presiden keenam RI.

"Masa Kunyuk mau menilai manusia, Presiden RI Ke-enam pula, yang jauh melebihinya dalam hal apa pun?" sindir Rachland Nashidik.

Karena itu menurut Rachland Nashidik, tidak usah ditanggapi serius tudingan Kivlan Zen.

"Tidak pantas dan tidak penting. Cuma sebangsa kunyuk yang mau dengar," ucapnya.

Baca: TERBARU pemilu2019.kpu.go.id Hasil Real Count KPU 2019,11 Mei Pukul 09.00 WIB, Data Masuk 76,67%

Baca: TERBARU Real Count KPU Pileg 2019 Jumat 10 Mei, Persaingan Ketat di Posisi Kedua, Demokrat Terkejar

Baca: HASIL DPRD Sulut, Berikut 6 Legislator Terpilih Peraih Suara Terbanyak Per Dapil, Siapa Mereka?

Luhut ungkap hubungan Prabowo dan Jokowi

Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, membeberkan hubungan yang terjalin antara Calon Presiden 01 Joko Widodo (Jokowi) dan Calon Presiden 02 Prabowo Subianto, seusai masa pemungutan suara Pilpres 2019.

Menteri Koordinator Kemaritiman, Jend. TNI. Purn. Luhut Binsar Pandjaitan.
Sebagaimana diketahui, keduanya masih belum bertemu dan belum ada rekonsiliasi untuk meredakan suasana Pilpres 2019 yang begitu panas.

Dalam wawancara khusus seperti tampak dalam video di saluran YouTube CNN Indonesia, Jumat (10/5/2019), Luhut pun menjelaskan hubungan kedua capres tersebut.

Awalnya, pembawa acara CNN Elvira Khairunnisa membahas soal peran Luhut mencairkan suasana Pilpres.

Terlebih, sebagaimana diketahui, sebelumnya Luhut disebut-sebut menjadi utusan Jokowi untuk bertemu Prabowo.

"Pak Luhut, saya tahu hubungan Pak Luhut dengan Pak Prabowo cukup dekat. Lima tahun yang lalu juga Pak Luhut memiliki peran untuk mencairkan suasana. Di tahun ini apakah Pak Luhut akan mengambil peran itu?" tanya Elvira.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved