Pilpres 2019
Bukti Salah Input Data Ada pada Mahfud MD: Bersifat Silang & Sporadis
Mahfud MD memiliki bukti mengenai salah input data yang menguntungkan kubu paslon capres-cawapres 01 maupun 02.
Sementara, paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mendapatkan 24.071.763 suara atau 43,93 persen.
Untuk sementara, Jokowi-Ma'ruf unggul di sejumlah provinsi, seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sulawesi Utara, hingga Papua.
Sedangkan Prabowo-Sandi sementara ini unggul di Sumatera Barat, Jambi, Aceh, Banten, hingga Nusa Tenggara Barat (NTB).
Menurut Komisioner KPU Viryan Azis, data yang ditampilkan di Situng diambil dari scan formulir C1.
Formulir C1 merupakan catatan hasil penghitungan suara.
Data Situng hanya bersifat sementara, dan bukan data final yang dijadikan dasar bagi KPU untuk menetapkan hasil pemilu.
Penetapan hasil pemilu diambil melalui penghitungan manual.
Masyarakat bisa memantau Situng dan mencocokkan data yang ditampilkan dengan scan C1.
Jika terjadi kekeliruan, KPU akan menindaklanjutinya dengan melakukan pengecekan.
Setelah dicek, selainjutnya KPU akan memperbaiki entry data yang keliru itu. (*)
Baca: Mata Najwa Trans7: Debat Tegas TKN 01 & BPN 02 Soal Tantangan Buka Data hingga Deklarasi Prabowo
Baca: Infografik KPU Rekapitulasi Suara Pilpres 2019 & Tanggal Pengumuman Pemenang Pilpres, Cek di Sini!
Tautan: http://solo.tribunnews.com/2019/04/26/mahfud-md-memiliki-bukti-salah-input-yang-untungkan-paslon-01-dan-02-kedua-kubu-sama-sama-menikmati?page=all.