Torang Kanal
Anneta Christien Neghe, Menyesal kalau Tak Memilih
"Jangan banyak menuntut pimpinan negara, DPRD, dan DPD, jika tidak mau memberikan hak suara kita saat pemilu," ujar Mita.
Penulis: Alpen_Martinus | Editor: maximus conterius
TRIBUNMANADO.CO.ID - Menggunakan hak pilih pada pemilihan umum menjadi kewajiban bagi wajib pilih.
Namun, bagi pemilik nama lengkap Sasmita Anneta Christien Neghe, menyalurkan suara bukan sekadar kewajiban, tetapi adalah hak.
"Kita harus menggunakan hak suara kita, jangan golput, rugi kalau tidak kita gunakan, karena itu menentukan nasib kita atau nasib daerah kita lima tahun kedepan," ujar gadis yang sudah empat kali menggunakan hak pilihnya tersebut.
Gadis berkacamata ini mengatakan, baik atau buruknya satu daerah ditentukan siapa yang memimpin, sehingga harus memilih pemimpin yang mampu membawa daerahnya menjadi lebih baik. Harus memilih sesuai hati nurani saja.
"Jangan banyak menuntut pimpinan negara, DPRD, dan DPD, jika tidak mau memberikan hak suara kita saat pemilu," ujar perempuan yang sering di sapa Mita ini.
Juga menurut perempuan kelahiran Mini, 14 Juni 1992, cara untuk membuat orang yang kita kehendaki memimpin adalah dengan cara memilih.
"Satu suara itu sangat menentukan, kalau dikumpulkan kan banyak. Makanya kita harus memilih, jangan sampai menyesal lima tahun kedepan," kata sarjana keperawatan penyandang gelar ners. (*)
BERITA POPULER:
Baca: Kenangan Indah Terus Terbayang, Ini Isi Curhatan Istri Alfons Tilaar
Baca: Kadis PU Manado Tanggapi Protes Rindi Timbalao yang Fotonya Viral di Facebook
Baca: Temukan Kerangka Manusia, 2 Cleaning Service Pertamina di Kleak Sario Berlarian Keluar