Deklarasi Nasional Alumni Perguruan Tinggi, Prabowo Enggan Sebut Nama Universtas Indonesia, Ada Apa?
Capres Prabowo Subianto dalam acara Deklarasi Nasional Alumni Perguruan Tinggi Seluruh Indonesia sempat enggan menyebutkan nama Universitas Indonesia
TRIBUNMANADO.CO.ID,MANADO - Calon Presiden Prabowo Subianto dalam acara Deklarasi Nasional Alumni Perguruan Tinggi Seluruh Indonesia sempat enggan menyebutkan nama Universitas Indonesia.
Melalui tayangan YouTube Digdaya Tv, hal ini bermula saat Prabowo membacakan sejumlah universitas yang datang untuk mendukung dirinya, Sabtu (26/1/2019).
Prabowo mengatakan ada 115 alumni universitas yang memberikan dukungan padanya.
Baca: Gubernur Olly Dondokambey Rayakan Natal Bersama Ribuan Keluarga Kawanua se Jabodetabek
Baca: Ahok Sebut Mantan Istri Tidak Tau Masak, Anaknya Unggah Foto Kelezatan Masakan Sang Ibu
Baca: Mor Mengeluh Kepala Perangkat Daerah Tak Paham Proyek di Lingkup Kerjanya
Baca: Yuk, Makan Malam Imlek Spesial di Sintesa Peninsula Manado, Ada yang Spesial
"Ini jumlahnya banyak sekali ini, 115, " ujar Prabowo.
Lalu, pembawa acara Dedi 'Miing' Gumelar yang berada di samping Prabowo memberikan kertas yang berisi daftar universitas.
Prabowo lalu membacakan satu-persatu nama universitas tersebut.
"Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), Universitas Padjajaran (Unpad), Universitas Brawijaya (Unibraw), Institut Teknologi Bandung (ITB),..." ujar Prabowo.
Saat dibacakannya nama universitas, sejumlah hadirin memberikan sorakan.
"Ini banyak yang belum tanda tangan," kata Prabowo setelah membacakan beberapa universitas.
"Ini juga masih belum tanda tangan," tambahnya.
Miing yang berada di belakang Prabowo lalu mengingatkan Prabowo untuk menyebut nama Universitas Indonesia (UI).
"UI belum disebut pak," ujar Miing.
"UI pak, Pak Prabowo, Universitas Indonesia belum disebut pak, tapi sudah sama saya barusan," tambah Miing.
"Rasanya sudah saya sebut," jawab Prabowo.
Jawaban dari Prabowo disambut teriakan massa.
Baca: Urun Biaya BPJS Belum Diketahui Warga, Ada yang Keberatan Jika Dikenakan Biaya Lagi Jika Berobat
Baca: Raffi Ahmad Tiap Tahun Beli Tiga Mobil, Tapi Tidak Cash Selalu Cicil
Baca: Mempermasalahkan Jan Ethes, Guntur Romli Nilai Kubu Prabowo Sandi Takut pada Balita
Baca: Imbang Lawan Atalanta, AS Roma Gagal Salip AC Milan
"Belum," kata sejumlah orang ke Prabowo.
"Universitas Indonesia belum, bapak lupa di atas," kata Miing.
Prabowo mengatakan alasannya enggan membacakan nama UI karena belum membubuhkan tanda tangan pada kertas yang disodorkan oleh Miing.
"Belum tanda tangan," kata Prabowo lirih dengan menunjukkan kertas ke Miing.
"UI belum tanda tangan jadi belum dibaca," kata Miing.
Hadirin pun langsung bersorak.
"Tolong UI tanda tangan dulu. Pak Prabowo menunjukkan taat administrasi dan hukum, tanda tangan dulu UI," kata Miing.
Tak lama berselang, seorang laki-laki naik ke atas podium dan memberikan tanda tangan di kertas yang dibawa oleh Prabowo.
"Kalau saya yang nyebut ilegal," kata Miing.
Setelah laki-laki itu memberikan tanda tangan, Prabowo barulah menyebutkan nama UI.
"Universitas Indonesia," kata Prabowo dengan lantang.
Perkataan dari Prabowo langsung disambut sorakan yang gemuruh.
Terlihat pula di bangku hadirin, Wakil Ketua DPR Fadli Zon yang juga merupakan alumni dari UI.
"Sah ya sah, sudah sah," kata Miing lagi.
Baca: Sudah Lima Kali Berhubungan Intim Dengan Kekasih Baru, Sang Istri Tega Gorok Leher Suami Saat Tidur
Baca: Perayaan Natal dan Temu Kangen Alumando di Jakarta Meriah
Baca: Viral Video Tutorial Cara Memasak Angin, Bikin Warganet Kesal Sekaligus Auto Ngakak!
Prabowo lalu mengatakan alasanya tak menyebutkan beberapa universitas yang terdaftar namun tak memberikan tanda tangan.
"Maaf kalau tidak ada tanda tangan saya enggak berani," kata Prabowo.
"Nanti dibilang hoaks," tambahnya.
Sebanyak 4.400 anggota APTSI hadir dalam deklarasi dan beberapa relawan yang mengenakan atribut identik atasan putih.