Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Editorial

Amerika Percaya Sulawesi Utara! Ini Buktinya

Kunjungan Duta Besar Amerika Serikat menunjukkan bahwa pemerintah Amerika Serikat percaya bahwa Sulawesi Utara.

Editor: Fransiska_Noel
TRIBUN MANADO/MAICKEL KARUNDENG
Dubes AS foto bersama mahasiswa Unklab, Kamis (8/1/2015). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kunjungan Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia, Robert O Blake bersama istri dan ketiga anaknya menunjukkan bahwa pemerintah Amerika Serikat percaya bahwa Sulawesi Utara (Sulut) merupakan daerah aman di tanah air.

Apalagi kedatangan Blake berstatus liburan, sehingga tak ada pengawalan resmi. Hal ini menunjukkan bahwa AS menganggap bahwa Sulut merupakan satu diantara daerah di Indonesia yang aman untuk dikunjungi.

Padahal seperti diketahui sebelumnya pemerintah Amerika mengeluarkan larangan berkunjung bagi warganya di beberapa daerah di Indonesia. Di mana satu diantara daerah yang dianggap rawan untuk dikunjungi adalah Kota Surabaya.

Travel warning pemerintah AS ini membuat Presiden Indonesia Joko Widodo, Wapres Jusuf Kalla, Kapolri, Jenderal Pol Sutarman dan petinggi Indonesia lainnya langsung membantah dengan menyatakan kondisi negara ini aman dan tak perlu ada larangan berkunjung.

Kondisi ini tentu berbeda dengan di Sulut. Sebab bumi nyiur melambai tak perlu menyatakan bahwa daerah ini layak dikunjungi warga Amerika Serikat, dengan kedatangan Duta Besar Amerika bersama rombongan membuktikan bahwa daerah ini bukan termasuk yang dimaksud pemerintah Amerika Serikat sebagai daerah rawan untuk dikunjungi.

Selama tiga hari menikmati keindahan Sulut merupakan suatu kepercayaan luar biasa dari pemerintahan Presiden Barack Obama kepada daerah ini. Blake selama berada di daerah ini mengunjungi beberapa lokasi. Antara lain, Cagar Alam Tangkoko, Batu Putih di Kota Bitung. Kemudian Kamis (8/1), berkunjung ke Universitas Klabat, Kompas TV Manado dan dijamu Pemprov Sulut.

Blake dalam kunjungannya mengajak warga Sulut untuk berkunjung ke Amerika, mempromosikan fasilitas dan kelebihan negara Paman Sam ini sehingga layak dikunjungi. Dia juga menyatakan bahwa Amerika Serikat fokus membantu pendidikan di Indonesia termasuk di Sulut. Karena itu, saat ini ada sekitar 8.000 mahasiswa Indonesia yang sedang kuliah di Amerika.

Ada juga berbagai program pemerintah Amerika yang intinya mendorong warga negara Indonesia untuk lebih familiar berkunjung ke negara tersebut.

Singkatnya kunjungan ini memberikan signal kepada investor Amerika dan negara asing lainnya bahwa Sulut merupakan daerah yang paling layak untuk dikunjungi dan menanamkan investasi.

Ini tentu merupakan keuntungan tersendiri bagi Sulawesi Utara. Sebab investor Amerika dan negara luar lainnya akan merasa nyaman berkunjung dan menanamkan investasi di daerah ini.

Tinggal saat ini bagaimana Pemerintah Sulut dan stake holder daerah ini memanfaatkan kepercayaan negara AS dengan merespons investor AS dan negara luar yang datang. Selain itu, pemerintah daerah juga harus mendorong warga Sulut berkunjung dan sekolah di negara Paman Sam tersebut.(*)

Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

Supercopy

 

Menjaga Muruah DPR

 

Parkir

 

"Merah Putih dan Valentine!"

 

Harga Diri Polisi! Masihkah Elok?

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved