Sulawesi Utara
3 Berita Populer Sulawesi Utara: Sidang Kasus Dana Hibah GMIM, Peredaran Obat Keras di Manado
Ada 3 berita populer Sulawesi Utara yang dirangkum editor Tribun Manado, Senin 13 Oktober 2025.
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Ventrico Nonutu
TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini merupakan berita populer Sulawesi Utara yang tayang di laman TribunManado.co.id.
Ada 3 berita populer yang dirangkum editor Tribun Manado, Senin 13 Oktober 2025.
Tiga berita populer tersebut banyak dibaca oleh pembaca setia Tribun Manado.
Lalu berita apa saja yang populer di Sulawesi Utara?
Berikut selengkapnya:
1. Kesaksian Kepala Tukang Soal Pengerjaan Rektorat UKIT di Sidang Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah GMIM
Sebanyak 4 orang saksi dihadirkan dalam sidang lanjutan kasus dugaan korupsi dana hibah Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Pemprov Sulut) kepada Sinode GMIM, Senin (13/10/2025).
Sidang digelar di Pengadilan Negeri Manado, Kelurahan Kima Atas, Kecamatan Mapanget, Kota Manado.
Dari empat saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) , dua di antaranya adalah Dance Moko dan Anneke Lumi.
Dance Moko merupakan kepala tukang dalam proyek pembangunan Rektorat UKIT.
Sedangkan Anneke Lumi menjabat sebagai Kasubag Keuangan UKIT.
Kehadiran Dance dan Anneke untuk memberikan keterangan dalam perkara dengan terdakwa Ketua Sinode GMIM, Hein Arina.
Saat memberikan kesaksian, Dance Moko mengaku bertanggung jawab atas pengerjaan lantai satu hingga empat Rektorat UKIT selama periode 2020 hingga 2022.
Dia memimpin sembilan orang pekerja dengan upah sebesar Rp200 ribu per hari.
Baca Selengkapnya KLIK INI
Ketum KONI Sulut Jerry Waleleng Dampingi Kontingen di PON Bela Diri II Kudus Jawa Tengah |
![]() |
---|
Dibuka Gubernur Sulawesi Utara Yulius Selvanus, Uji Kompetensi Wartawan 2025 Diikuti 34 Peserta |
![]() |
---|
OJK Sosialisasi Perdagangan Karbon, PGE Lahendong Satu-satunya di Sulawesi Utara |
![]() |
---|
Masyarakat Sulawesi Utara Diimbau Waspada, BMKG Prediksi Ada Potensi Bencana Hidrometeorologi |
![]() |
---|
Dana Transfer Dipangkas, Ekonom Sulut: Picu Kenaikan Pajak di Daerah, Ganggu Layanan Publik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.