Berita Populer
Populer Sulut: WNA Dideportasi Imigrasi Kotamobagu, Calon Ketua DPD PDIP, 2 ASN Diperiksa BKPSDM
Sejumlah berita menarik perhatian pembaca Tribun Manado di Sulawesi Utara (Sulut), Rabu (17/9/2025).
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Yeshinta Sumampouw
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sejumlah berita menarik perhatian pembaca Tribun Manado di Sulawesi Utara (Sulut), Rabu (17/9/2025).
Di antaranya, seorang WNA Filipina dideportasi Imigrasi Kota Kotamobagu, tiga nama mencuat sebagai calon Ketua DPD PDIP Sulut, hingga dua ASN diduga lakukan pelanggaran disiplin dan diperiksa BKPSDM Kota Manado.
Berikut rangkuman berita populer Sulut hari ini:
1. WNA Filipina yang Dideportasi Imigrasi Kotamobagu punya 5 Anak di Boltim Sulut

Seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Filipina, Prescy Libanon Sono, dideportasi oleh Kantor Imigrasi (Kanim) Kotamobagu, Selasa (16/9/2025).
Prescy dipulangkan setelah tinggal 19 tahun di Sulut.
Setelah masuk dari Kabupaten Talaud tahun 2006, ia sempat tinggal di Kota Bitung.
Setelah itu, ia memilih menetap bersama sang suami di desa Matabulu, Kecamatan Nuangan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur.
Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian (Kasie Inteldakim) Kanim Kotamobagu Keneth Rompas mengatakan Prescy Libanon Sono meninggalkan lima anaknya di Kabupaten Boltim.
"Ada lima anak dari hasil pernikahan dengan WNI di Boltim," ujarnya.
"Tapi mereka hanya menikah agama saja, kalau negara tidak," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Imigrasi (Kakanim) Kotamobagu Harapan Nasution mengatakan deportasi adalah bagian dari upaya penegakan hukum keimigrasian.
"Langkah ini bukan dimaksudkan untuk mempersulit individu, melainkan sebagai bentuk kepastian hukum dan penegakan kedaulatan negara," ujarnya.
Prescy Libanon Sono merupakan salah satu dari kelompok warga keturunan Filipina atau People of Philippine Descent (PPDs) yang saat ini jumlahnya cukup relevan dan marak ditemukan di wilayah Sulut, termasuk di Bolaang Mongondow Raya.
"Mereka telah lama bermukim di wilayah Indonesia, namun sebagian besar tidak memiliki dokumen keimigrasian yang sah, sehingga menimbulkan persoalan hukum dan administrasi kependudukan," ungkapnya.
Nasution menegaskan sejak awal proses, pihaknya melakukan pemeriksaan mendalam.
Berita Populer Sulut: Oknum Bhayangkari Diduga Aniaya Warga, WNA Dideportasi, 2 ASN Diperiksa BKPSDM |
![]() |
---|
3 Berita Populer Sulawesi Utara: Info Pemadaman di Manado-Bitung, Tunjangan Rumah DPRD Minsel |
![]() |
---|
Populer Sulut: Jadwal Mati Lampu hingga Keluhan Warga soal Kondisi Sungai di Pasar Pinasungkulan |
![]() |
---|
Populer Sulut: 2 Polisi Dipecat, Paman Aniaya Keponakan hingga Tewas, Mobil Terbakar Usai Isi BBM |
![]() |
---|
Berita Populer Sulawesi Utara: Gaji dan Tunjangan Anggota DPRD Bolsel, Pembunuhan di Sangihe |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.