Belum Ada Sekolah di Kotamobagu Sulut Terima Program Makan Bergizi Gratis

TRIBUNMANADO.CO.ID – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara (Sulut), hingga kini belum berjalan.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kotamobagu, Aljufri Ngandu, menyebutkan pelaksanaan program ini masih menunggu arahan lebih lanjut.

“Saat ini belum, InshaAllah menunggu secepatnya,” kata Aljufri saat dihubungi melalui panggilan telepon Rabu (17/9/2025).

Menurutnya, program MBG nantinya akan menyasar 75 PAUD dan TK, 71 SD negeri maupun swasta, serta 16 SMP negeri dan swasta di Kota Kotamobagu.

“Total ada sekitar 16 ribu lebih siswa yang akan mendapat program MBG,” ucap Aljufri.

Amatan Tribun Manado di salah satu tempat yang bakal menjadi dapur MBG, yang berada di Kelurahan Molinow, Kecamatan Kotamobagu Barat, terlihat suasana pembersihan di tempat tersebut.

Menurut penyedia, pihaknya masih menunggu petunjuk dari Badan Gizi Nasional (BGN) untuk melengkapi berbagai fasilitas yang diperlukan nantinya.

“Saat ini masih dalam persiapan, masih menunggu dari BGN. Kami penyedia tinggal menunggu perintah BGN. Rencana bulan depan,” tutur salah seorang penyedia dapur MBG di Kotamobagu yang enggan disebutkan namanya.

Diketahui, program MBG merupakan salah satu kebijakan pemerintah pusat yang menyasar anak-anak usia sekolah. 

Program Makan Bergizi Gratis (MBG)

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) adalah program prioritas Presiden Prabowo Subianto yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan, gizi, dan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Indonesia.

Program ini memberikan makanan bergizi gratis kepada kelompok rentan, terutama anak sekolah, anak balita, ibu hamil, dan ibu menyusui. 

Tujuan Utama MBG

Mengatasi stunting dan malnutrisi: 

Program ini bertujuan untuk mencegah dan mengatasi masalah kekurangan gizi, terutama pada periode tumbuh kembang anak.  

Meningkatkan gizi masyarakat: 

Memastikan ketersediaan asupan gizi yang cukup bagi kelompok rentan seperti anak sekolah, balita, ibu hamil, dan ibu menyusui.