James Arthur Kojongian

James Arthur Kojongian Dilucuti, Sekretaris DPRD Sulut Yakin Mendagri Lengserkan JAK

Penulis: Ryo_Noor
Editor: David_Kusuma
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Glady Kawatu dan James Arthur Kojongian

Semisal, Baliho DPRD Sulut terletak di Perempatan Jalan Pusat Kota, Dekat Gereja GMIM Setrum Manado.

Baliho itu menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya Edwin Silangen sebagai Komisaris Utama Bank SulutGo dan Revino Pepah sebagai Dirut Bank SulutGo.

Hanya ada 3 foto pimpinan dewan yang ada di baliho itu, tanpa James Arthur Kojongian.
Ketiganya yakni Ketua DPRD Fransiskus Silangen, Wakil Ketua DPRD Victor Mailangkay dan Billy Lombok.

James Arthur Kojongian saat memberikan klarifikasi (arthur rompis/tribun manado)

Dihubungi wartawan Jumat (30/4/2021), James Kojongian masih kukuh memakai mobnas tersebut. Dia akan legowo melepas DB 8 jika sudah ada surat keputusan (SK) pemberhentian dari Kementrian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri).

Harusnya menurut dia Sekretariat DPRD Sulut tahu aturan.

"Saya tegaskan sekali lagi jika sudah ada SK dari Kemendagri, pasti akan saya kembalikan (mobnas)," ujar dia.

Secara aturan, menurutnya dia masih sebagai Wakil Ketua DPRD Sulut. Dia akan menghormati keputusan, jika ada kekuatan hukum tetap dari Kemendagri.

Baca juga: Bandara Samrat Manado Raih Penghargaan, 4,3 Juta Jam Tanpa Kecelakaan

Baca juga: Pelaksanaan Pemilihan Sangadi Kota Kotamobagu Tinggal Menunggu Perda Perubahan

Video Viral

Sebelumnya, JAK tersandung kasus pengadangan mobil oleh istrinya Mikhaela Elsiana Paruntu (MEP). Pengadangan itu berbalut dugaan perselingkuhan. 

Kasus berbalut isu perselingkuhan, ketika diadang istrinya, JAK di dalam mobil bersama gadis insial AS. Kemudian istrinya MEP  mengadang mobil meminta JAK langsung turun dari mobil. 

Sadar MEP merupakan istri sahnya. Berkali MEP meminta agar AS turun dari mobil. JAK dengan sadar menjalankan mobil dengan niat agar MEP menepi, tapi MEP tetap bersikukuh tidak ingin menepi.

MEP kemudian naik ke deksel. JAK menjalankan mobil sehingga MEP bergelantungan di deksel mobil, dihantar sepanjang jalan.

Baca juga: Pemkot Kotamobagu Sediakan Tabung Tambahan Antisipasi Kelangkaan Gas

Kondisi tersebut membuat MEP berteriak minta tolong sehingga masyarakat berhamburan keluar rumah. Warga ikut membantu mengadang mobil JAK.

Kasus itu belakangan viral, rekaman video adegan itu tersebar ke publik.

Kronologi ini terungkap dari hasil penyelidikan Badan Kehormatan DPRD Sulut.

Halaman
123

Berita Terkini