Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tambang Longsor di Sangihe

Identitas Dua Korban Meninggal Akibat Tertimbun Longsor di Tambang Bowone Sangihe Sulut

Identitas dua korban meninggal akibat tertimbun longsor di tambang ilegal, Kampung Bowone Sangihe, Sulut. Jatri Lomboh dan Viktor Pontoh.

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Frandi Piring
Dok. BASARNAS Manado
EVAKUASI - Proses evakuasi korban meninggal akibat tertimbun longsor di tambang ilegal/PETI, Kampung Bowone Sangihe, Sulut pada Jumat (22/8/2025). Identitas dua korban meninggal, yakni Jatri Lomboh dan Viktor Luis Pontoh. 

Saat sebagian pekerja keluar, tiba-tiba tanah di sekitar lubang longsor dan langsung menimbun dua penambang yang masih berada di dalam.

Fiali Aer, saksi yang duduk tidak jauh dari lokasi, melihat langsung tanah dari atas lubang jatuh menimpa korban. Ia berteriak memanggil pekerja lain untuk meminta pertolongan.

Begitu juga dengan Adrianto Mehipe alias Nino, juga menyaksikan longsoran tanah tersebut.

Menurut Nino, peristiwa itu terjadi begitu cepat sehingga tidak ada kesempatan menyelamatkan korban.

Sementara itu, warga lainnya, Jun Vendri Diamare alias Nun menuturkan dirinya mendapat kabar dari rekan lain bahwa dua penambang masih tertimbun sesaat setelah longsor terjadi. (Edu/Fer)

-

Baca juga: PETI Masih Marak di Sangihe Sulut, Ketua Lingkar Tambang Ingatkan Arahan Presiden

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved