Pemkab Boltim
Pertumbuhan Ekonomi Boltim Capai 5,13 Persen, Lampaui Perolehan Nasional
"Kami ingin pertumbuhan ekonomi benar-benar inklusif, dan dampaknya dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat," ucapnya lagi.
Penulis: Nielton Durado | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.COM, BOLTIM - Badan Pusat Statistik (BPS) Republik Indonesia telah meliris capaian kinerja ekonomi dan tata kelola statistik secara nasional pada pekan ini.
Berdasarkan data BPS, untuk pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) mengalami kenaikan sebesar 5,13 persen, atau melampaui perolehan rata-rata di tingkat nasional dengan angka 5,03 persen.
Bukan hanya itu, Bupati Boltim Oskar Manoppo mengatakan Boltim juga berhasil meningkatkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) dengan kontribusi terbesar yakni 40,33 persen pada sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan.
PDRB merupakan nilai total barang dan jasa akhir yang dihasilkan dalam suatu wilayah baik itu provinsi, kabupaten, atau kota dalam suatu periode waktu tertentu, biasanya satu tahun.
"PDRB adalah indikator penting untuk mengukur kinerja perekonomian suatu daerah dan digunakan dalam perencanaan serta evaluasi pembangunan di tingkat daerah,” jelas Manoppo di kantornya, Kamis (26/6/2025).
BPS telah memberikan penghargaan Indeks Pembangunan Statistik (IPS) untuk Kabupaten Boltim, dengan predikat kategori baik untuk pengelolaan statistik sektoral.
“Ini adalah pemicu bagi kami untuk bekerja lebih maksimal," ujar Oskar.
"Kami ingin pertumbuhan ekonomi benar-benar inklusif, dan dampaknya dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat," ucapnya lagi.
Oskar pun menambahkan bahwa prestasi ini adalah hasil kerja keras dan sinergi bersama.
Untuk itu, ia mengajak semua pihak berkolaborasi demi Boltim yang semakin maju dan sejahtera.
Baca juga: Dampak Penutupan Wilayah Udara Israel dan Iran Terhadap Penerbangan Indonesia, Terpaksa Alihkan Rute
Baca juga: Yulius Selvanus Paparkan Potensi Sulut di Depan Pebisnis ASEAN, Sentil Jalur Kereta Api
“Prestasi ini tentu sangat membanggakan bagi kita semua. Ke depan kita akan bekerja terus agar memperoleh indikator penilaian yang lebih baik tentunya. Saya ucapkan selamat untuk kita semuanya,” pungkasnya.
Sekadar informasi, IPS adalah ukuran yang menggambarkan tingkat kematangan pelaksanaan penyelenggaraan statistik sektoral di instansi pemerintah (kementerian/lembaga/pemerintah daerah).
IPS menjadi alat untuk mengukur capaian kinerja instansi pemerintah dalam pengelolaan data statistik sektoral, termasuk dalam konteks Satu Data Indonesia (SDI).(*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
| Polda Sulut Police Line Tambang Emas Ilegal di Tobongon Boltim, 4 Pelaku Belum Ditindak |
|
|---|
| Hadiri Evaluasi RPJMD 2025-2029, Wabup Boltim Tegaskan Program Harus Berdampak Bagi Warga |
|
|---|
| Sambut HUT ke-80 RI, Siswa dan Ibu TP PKK di Boltim Sulawesi Utara Ikut Lomba Gerak Jalan |
|
|---|
| Rakor Bersama KPK RI, Bupati Boltim Oskar Manoppo Tegaskan Komitmen Berantas Korupsi |
|
|---|
| Ranperda RPJMD Disepakati, Bupati Boltim Oskar Manoppo Minta SKPD Kerja untuk Masyarakat |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.