Santap Bubur Ala Rambo

Bukan 02 atau 03. Tapi 01 juaranya.

Itulah hasil Pilgub Sulut 2024 yang membuat seisi Indonesia terkejut. 

Ahli - ahli politik papan atas sampai geleng - geleng kepala. 

Bagaimana paslon Yulius Selvanus Komaling - Victor Mailangkay yang sebulan sebelum pencoblosan hanya dapat tujuh persen dalam survei, jauh tertinggal dari dua lawannya, bisa membalikkan perahu dengan unggul 36 persen?

Saya ingat, salah satu surveyer memastikan bahwa hasil survei tersebut sudah nyaris mustahil berubah. Kecuali ada gempa tektonik politik yang benar - benar dashyat. 

Dan pengalaman membuktikan, gempa politik sedemikian akan sulit mewujud di rentang waktu yang sempit, hanya sebulan lebih jelang pencoblosan.

Exit pool usai pencoblosan kian memperkuat "kemustahilan" itu.

Suara YSK masih terbenam. 

Begitu hitung cepat dimulai pada Rabu ,(27/11/2024) sore, YSK masih alon - alon. Startnya agak terlambat. 

Paslon 02 dan 03 gantian unggul. Perlahan suara YSK mulai naik. 

Lalu rebound terjadi. YSK ganti unggul. Dan terus demikian. 

Hingga mencapai 34 persen. 01 dan 02 ngos ngosan.

YSK terus tancap. Dan finish di 36 persen. Sejarah tercipta.

Kemenangan YSK adalah sebuah yurisprudensi politik. 

Sebuah acuan baru dalam berpolitik yang pasti hasilkan puluhan teori.