Tim PKM Unsrat Latih Pengelolaan Manajemen Pemasaran dan Keuangan di BUMDes Kali Selatan

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO -  Pemerintah daerah atau desa berperan dalam memberdayakan masyarakat desa untuk kemajuan ekonomi masyarakat desa melalui pendidikan dan penyuluhan, dengan cara memfungsikan sumber daya yang sudah ada di desa. 

Bisa bekerja sama dengan pihak lain yang memiliki kompetensi sesuai dengan permasalahan yang dihadapi oleh desa (seperti perguruan tinggi).

Setiap desa memiliki potensi yang beragam. Mengetahui potensi ekonomi desa menjadi sangat penting saat ini, karena merupakan salah satu langkah awal dalam upaya meningkatkan kualitas ekonomi secara nasional.

Salah satu program di tingkat pedesaan yang diluncurkan pemerintah adalah BUMDes. 

BUMDes adalah sebuah badan usaha yang dibentuk oleh desa yang bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat desa. 

Banyak desa yang berhasil mengentaskan persoalan-persoalan layanan dasar warganya berkat BUMDes. Namun sebaliknya, banyak juga desa yang memiliki BUMDes hanya sebagai pelengkap pemerintahan tetapi tidak menjalankan fungsi sebagaimana seharusnya.

Desa Kali Selatan merupakan salah satu dari 14 desa yang ada di Kecamatan Pineleng Kabupaten Minahasa yang merupakan pengembangan dari Desa Kali, dengan luas wilayah  1220 Ha meliputi 5 dusun. 

Penduduk desa sebanyak 1.662 orang yang terdiri dari 525 kepala keluarga dengan kelompok usia terbanyak berada pada usia produktif 20-60 tahun dengan latar belakang Pendidikan yang baik (lulusan SMA/SMK sebanyak 183 orang dan lulusan pendidikan tinggi sebanyak 320 orang). 

Mayoritas mata pencarian masyarakat adalah petani, karyawan swasta, dan wiraswasta berupa warung. Selain potensi masyarakat tersebut, Desa Kali Selatan memiliki potensi pariwisata berupa lokasi wisata air terjun.

Salah satu badan usaha yang dimiliki oleh desa adalah BUMDes Kali Selatan yang mengelola satu bidang usaha percetakan bata beton hollow brick. Pemilihan jenis usaha BUMDes ini dilatar belakangi oleh kemudahan akses bahan baku trass dan pasir yang banyak tersedia di wilayah desa, serta keterampilan yang dimiliki karyawan BUMDes. 

Sampai saat ini, hollow brick yang dihasilkan, dipasarkan untuk kebuuhan dalam Desa Kali Selatan dan beberapa desa yang ada di sekitar Desa Kali Selatan. Jumlah permintaan (pesanan) hollow brick saat ini mengalami peningkatan, namun BUMDes belum mampu memenuhi permintaan pasar tersebut oleh karena beberapa kendala dalam hal manajemen usaha.
 
Untuk itu maka dilaksanakan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Sam Ratulangi (Unsat) untuk membantu pengurus BUMDes dalam hal pengelolaan manajemen khususnya manajemen pemasaran dan manajemen keuangan bagi seluruh karyawan BUMDes yang ada di Desa Kali Selatan. 

Kegiatan pelatihan dilaksanakan pada hari Senin tanggal 30 September 2024 Pukul 09.00 Wita di Balai Desa Kali Selatan. 

Kegiatan ini diikuti oleh perangkat desa, pengurus BUMDes, pengajar (dosen) jurusan manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sam Ratulangi Manado, praktisi BumDes dari Kecamatan Pineleng, dan tiga orang mahasiswa Universitas Sam Ratulangi.

Tim Dosen yang hadir dari Universitas Sam Ratulangi dengan Ketua Tim Pelaksana Dr Rita Norce Taroreh SE MPd, anggota Rudie Yobie Lumantow SE MM, dan anggota Emilia Margareth Gunawan SE MBUSS.

Sementara tiga mahasiswa yakni Trixia Nadya Sepang, Christian Johanis Aldo Taroreh
dan Viola Erika Matulessy