Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Nyepi di Manado

Kisah Nyepi Penuh Toleransi di Manado Sulawesi Utara, Putu : Luar Biasa Kerukunan di Sini

Penghuninya melaksanakan Amati Geni, Amati Lelungan, Amati Karya dan Amati Lelanguan di dalam rumah

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Alpen Martinus
Tribun Manado/Arthur Rompis
Pura Jagadhita 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Perayaan hari raya Nyepi di Manado, Sulut, berlangsung khusyuk, Senin (11/3/2024). 

Umat Hindu bisa fokus dalam keheningan karena toleransi yang kuat dari warga Manado.

Amatan tribunmanado.co.id, rumah - rumah umat Hindu di seputaran Pura Jagadhita Kelurahan Taas Manado, Sulut, dalam keadaan sunyi.

Baca juga: 25 Poster Gambar dan Ucapan Hari Raya Nyepi 2024 dalam Bahasa Bali, Cocok Dibagikan ke Medsos

Penghuninya melaksanakan Amati Geni, Amati Lelungan, Amati Karya dan Amati Lelanguan di dalam rumah. 

Para tetangga yang beragama Kristen dan Muslim tak berisik sebagai wujud toleransi. 

I Putu Krisna Aditya menuturkan, ia sudah puluhan tahun merayakan Nyepi di Manado. 

Selama itu, perayaan Nyepi berlangsung lancar.

"Selalu lancar," katanya Senin (11/3/2024). 

Sebut, para tetangga yang beda agama selalu mendukung. 

Ia memuji toleransi di Manado. 

"Orang Manado sangat toleran, luar biasa kerukunan di sini," kata dia.

Made, umat Hindu lainnya merasakan suasana toleransi saat pawai Ogoh - Ogoh. Warga Manado bukan hanya menonton, tapi memberi support.

"Support dari pemerintah dan warga Manado sangat baik," katanya. (Art)

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved