Awak Kapal LCT Bora V Hilang
BREAKING NEWS : Basarnas Manado Tutup Pencarian Awak dan Penumpang Kapal LCT Bora V Masih Hilang
Hingga hari ke tujuh, pencarian terhadap 6 awak dan penumpang Kapal LCT Bora V yang belum ditemukan masih nihil.
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Alpen Martinus
BITUNG, TRIBUNMANADO.CO.ID - Hingga hari ke tujuh, pencarian terhadap awak dan penumpang Kapal LCT Bora V yang belum ditemukan masih nihil.
Hal ini disampaikan Kepala Kantor Basarnas Manado, Monce Brury di posko pencarian di kompleks pintu keluar Pelabuhan Samudera Bitung.
"Hari ini sudah masuk hari ke 7, dan penutupan operasi pencarian. Minggu besok kami masih melakukan pemantauan," kata Monce Brury kepada wartawan usai penutupan operasi pencarian, di Posko Pencarian Bitung Sulawesi Utara, Sabtu (27/1/2024).
Baca juga: Polisi Lakukan Pulbaket Tragedi Kapal LCT Bora V, Irjen Pol Yudhiawan: Belum Ada Tersangka
Monce menginformasikan terkait dengan proses operasi pencarian yang telah dilakukan potensi SAR akan di sampaikan dalam Press Realese di Kantor Basarnas Manado.
Jalan Worang By Pass Desa Kaasar Kecamatan Kauditan, Kabupaten Minahasa Utara (Minut) hari Senin (29/1/2024).
Kembali Monce sampaikan, proses pencarian yang dilakukan Tim SAR Ternate dilakukan di Pulau Tufure berdekatqn dengan perairan Batang Dua Maluku Utara.
"Mereka juga yang di Ternate sudah selesai melakukan pencarian di hari yang ketujuh Sabtu (27/1)," tambahnya.
Namun, pada hari ke delapan hingga sebulan kemudian ada informasi A1 bahwa ada tanda-tanda terkait dengan yang di cari, pihaknya akan membuka lagi operasi pencarian.
Terkait dengan jumlah, pihaknya tak begitu banyak memberikan penjelasan karena Basarnas Manado fokus dengan pencarian.
Karena mengenai jumlah orang di atas Kapal LCT Bora V yang tenggelam di perairan Tagulandang, yang tau pasti agen dan nahkoda kapal.
Kapal LCT Bora V, yang bertolak dari Pelabuhan Samudera Bitung tujuan Manado alami musibah Minggu (21/1/2024).
Kapal itu tecatat milik operator PT Cintami Lionel Perkasa, tenggelam di perairan pulau Tagulandang Kabupaten Sitaro, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Pada hari Rabu (24/1/2024), sekitar pukul 5 watu setempat, 12 awak dan penumpang berhasil di temukan oleh KM Mitra Bahari.
Lalu di evakuasi KP Baladewa - 8002 ke Dermaga Dit Polairud Polda Sulut di Kelurahan Tandurusa Kecamatan Aertembaga Rabu malam.
Dari 12 orang yang di temukan, dua meninggal dunia.(crz)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.