Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kapal LCT Bora Ditemukan

Pesan Terakhir Kru Kapal LCT Bora V Sebelum Hilang Kontak: Berdoa Akang, Sudah Dalam Bahaya

Kapolres Sitaro AKBP Iwan Permadi menjelaskan dalam perbincangan tersebut kru kapal meminta agar keluarganya membantunya dalam doa.

Penulis: Rhendi Umar | Editor: Rizali Posumah
HO
Tim dari TNI Angkatan Laut saat melakukan pencarian kapal Landing Craft Tank atau LCT Bora V. 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Sebelum dinyatakan hilang kontak, salah satu kru kapal Landing Craft Tank atau LCT Bora V Handri Erkal Rama Lalelorang sempat menghubungi orang tuanya.

Kapolres Sitaro AKBP Iwan Permadi menjelaskan dalam perbincangan tersebut kru kapal meminta agar keluarganya membantunya dalam doa.

"Kru kapal bilang tolong berdoa akang, posisi kapal sudah dalam bahaya," ujar Kapolres Selasa (23/1/2024)

Lanjutnya, kru kapal saat itu menginformasikan, gelombang laut kala itu sangat tinggi dan seluruh penumpang sudah berada dianjungan.

"Kapal sudah mulai tenggelam," jelasnya.

Beberapa waktu kemudian setelah berusaha dihubungi, kru kapal sudah tidak bisa dihubungi.

Permadi menerangkan bahwa dalam kapal tersebut memuat 15 orang.

"Ada 10 Kru Kapal, 4 orang sopir truk dan mobil tronton dan 1 orang anggota TNI yang melakukan pengawalan," jelasnya

Daftar 10 kru kapal yang hilang

1. James Malumbot (Nakhoda)

2. Almaryo Lexnater Sandrisaw Sawal (Mualim 1)

3. Hans Enggelbert Karingan (KKM)

4. Jufri Tempo (Masinis II)

5. Handri Erkal Rama Lalelorang (Juru Mudi)

6.Tonny Napoleon Boanergers Wangka (Juru Mudi)

7. Mulham Herjad (Juru Mudi)

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved