Mata Lokal Memilih
Dialog Strategi Antisipasi Hoaks Pemilu 2024 di Sulawesi Utara: Pelaku Tak Tersentuh Hukum
Dialog Strategi Antisipasi hoaks Menuju Pemilu 2024 di Grand Whiz Hotel Mega Mas Manado, Sulawesi Utara, Jumat (1/12/2023).
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Hoaks adalah ancaman utama Pemilu 2024.
Berita hoaks membuat yang jahat berkuasa dan yang baik terpinggirkan.
Sayang pelaku hoax sepertinya sulit tersentuh hukum.
Hal ini jadi bahasan hangat dalam dialog Strategi Antisipasi hoaks Menuju Pemilu 2024 di Grand Whiz Hotel Mega Mas Manado, Sulawesi Utara, Jumat (1/12/2023).
Kegiatan digelar oleh Polda Sulut dan Kominfo Pemprov Sulut.
Pengamat kepemiluan Unsrat Ferry Liando menyebut hoaks adalah "dosa" pemilu yang besar.
Sayangnya belum ada pelaku hoaks yang dihukum.
"Belum pernah saya dengar ada pelaku hoaks yang masuk penjara," kata dia.
Padahal, kata dia, perlu penegakkan hukum untuk membasmi hoaks.
Ferry menuturkan, hoaks sangat berbahaya karena efeknya yang merusak.
"Hoaks dapat menimbulkan krisis seperti di Pilkada Jakarta, kemudian delegitimasi serta mempengaruhi opini," ujar dia.
Sebut Ferry, hoaks muncul karena kepentingan politik dan bisnis. Juga disebabkan adanya pasar.
"Hoaks ini sudah jadi industri," kata dia.
Membasmi hoaks, beber dia, perlu upaya ekstra. Selain penegakkan hukum, musti ada identifikasi masalah.
"Kemudian kontra informasi serta edukasi masyarakat," katanya.
MK Registrasi 11 Perkara Sengketa Pilkada dari Sulut, Baso Affandi: Hormati Proses Hukum |
![]() |
---|
Ajukan PHPU Pilkada Sulut ke MK, E2L-HJP Pilih Denny Indrayana Jadi Kuasa Hukum |
![]() |
---|
Menakar Ambang Batas Pertarungan Pilkada Sulut di Mahkamah Konstitusi, Catatan Pengamat Hukum |
![]() |
---|
KPU Tomohon Gelar Bimtek dan Simulasi Aplikasi Sirekap untuk PPK dan PPS Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Bawaslu Mitra Sulawesi Utara Minta Media Awasi Tahapan Pilkada, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.