Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Heboh di Bitung

Kapolda Sulawesi Utara Irjen Setyo Budiyanto, Minta Pelaku Bentrok di Bitung Agar Serahkan Diri

Kapolda Sulut Irjen Pol Drs Setyo Budiyanto Kapolda Sulut mewarning, para pelaku bentrok dua kelompok di Bitung.

christian wayongkere/tribun manado
Konfrensi pers terkait pengungkapan dan penangkapan tersangka tindak pidana bentrok di Bitung 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kapolda Sulut Irjen Pol Setyo Budiyanto Kapolda Sulut mewarning, para pelaku bentrok dua kelompok di Bitung.

Kepada para pelaku, yang melakukan tindak pidana penganiayan kekerasan secara bersama ke korban agar secepatnya menyerahkan diri. 

"Datang ke Polres untuk sampaikan dengan baik dan akan di tangani secara baik. Saya jamin haknya, diperlakukan baik  para penyidik," kata Kapolda Sulut saat press realese pengungkapan dan penanganan kasus, di Mapolres Bitung Minggu (26/11/2023) malam.

Warning ini disampaikan Setyo Budiyanto, karena jika tidak diindahkan pihak akan melakukan penangkapan, hingga upaya daftar pencarian orang (DPO) melarikan diri.

Dalam bentrok dua kelompok di Bitung, menyebabkan tiga orang korban, seorang meninggal, satu kena sajam panah wayer dan satu kena penganiayaan.

Diketahui, polisi telah menetapkan tujuh orang tersangka, satu diantaranya masih di bawah umur.

Polisi menghadirkan empat dari tujuh orang tersangka, karena satu di bawah umur tidak dihadirkan dan dua tengah bersama Polisi melakukan pengembangan di lapangan.

7 Terduga Pelaku Bentrok di Bitung Sulawesi Utara Diamankan Polisi

Kapolda Sulut Irjen Pol Setyo Budiyanto, saat konfrensi pers di Mapolres Bitung, Minggu (26/11/2023) malam menjelaskan dampak dari bentrok di Bitung.

Ia menyebutkan akibat peristiwa tersebut satu orang meninggal.

Selain itu satu korban tengah dirawat di rumah sakit karena kena senjata tajam (sajam) panah wayer dan satunya lagi korban penganiayaan.

"Selain korban jiwa dan luka, ada korban material yakni satu unit mobil ambulance dan satu sepeda motor," sebutnya.

Terpantau saat konfrensi pers, empat dari tujuh orang pelaku di hadirkan.

Keempat orang terduga pelaku, pakai rompi orange dan pakai masker membelakangi meja press realese.

Irjen Pol Setyo Budiyanto menjelaskan, dari tujuh pelaku memiliki peran berbeda lima orang pelaku terhadap korban meningal dunia dan dua orang pelaku ke korban alami luka.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved