Apa Itu Kampanye Dalam Istilah Politik? Simak Landasan Hukumnya

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kampanye merupakan salah satu istilah politik yang sering kita dengar.

Setiap calon anggota legislatif, kepala daerah hingga presiden pasti akan melakukan yang namanya kampanye sebelum hari pemilihan berlangsung.

Para partai politik pengusung juga jauh-jauh hari sebelum hari pemilihan bahkan 1 atau 2 tahun sebelum pelaksanaan kembali pemilu dan pilkada sudah mulai dilaksanakannya kampanye.

Dengan dilaksanakannya kampanye, mereka yang ingin menjadi pemimpin atau wakil rakyat memulai start lebih awal untuk bisa dikenal di masyarakat.

Dalam dunia politik, hal ini tentu merupakan hal yang wajar.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Formulir C1 - C8 dalam TPS, Pemilih Pemula Wajib Tahu

Apa itu Kampanye?

Dalam dunia politik, kampanye diartikan sebagai kegiatan kandidat yang bersaing memerebutkan kedudukan dalam parlemen (atau jabatan tertentu) untuk mendapatkan dukungan massa pemilih.

Biasanya, ketika berkampanye, para kandidat menyampaikan pesan-pesan seperti ide atau visi, serta misi yang akan dilaksanakan partai atau kandidat tersebut ketika berhasil terpilih.

Kampanye tentu butuh tim.

Nah, biasanya, divisi-divisinya adalah :

- Bendahara kampanye yang ngatur urusan duit

- Manajer kampanye atau juru kampanye yang tugas pokoknya merancang strategi kampanye

- Konsultan kampanye, yang melakukan penelitian tentang keadaan politik

- Serta relawan atau pelaksana kampanye.

Melansir dari laman gorontalokota.bawaslu.go.id bahwa kegiatan kampanye meyakinkan pemilih dengan menawarkan visi, misi, program dan atau citra diri peserta pemiu.