Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Anggota Pomal Aniaya Kapten Kapal

Penyebab ABK di Manado Diberi Pembinaan Anggota Pomal: Mabuk dan Sempat Ganggu Operasi

Wadan Satgas Gakumla Letkol Laut (PM) Wenjte F Komaling mengatakan, pihaknya mengamankan empat orang ABK karena mengganggu operasi timnya.

Penulis: Nielton Durado | Editor: Rizali Posumah
tribunmanado.co.id/Nielton Durado
Komandan POM Angkatan Laut (POMAL) Manado Letkol Laut (PM) Wentje F Komaling (kanan). 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID -- Wadan Satgas Gakumla Letkol Laut (PM) Wenjte F Komaling buka suara terkait postingan viral penganiayaan yang diduga dilakukan anggotanya di pelabuhan Manado, Sulawesi Utara.

Saat ditemui Tribunmanado.co.id Kamis 5 Oktober 2023, ia mengatakan pihaknya mengamankan empat orang ABK karena mengganggu operasi timnya.

Bahkan, ia mengatakan keempat ABK ini sempat mengejek anggota dan dalam keadaan mabuk.

"Kita sudah tegur baik-baik, tapi mereka mengejek anggota saat bertugas," kata dia.

"Mereka juga dalam keadaan mabuk saat diamankan," bebernya lagi.

Ia mengatakan kejadian ini bermula saat tim Satgas Gakumla menerima informasi penyelundupan skincare ilegal di pelabuhan Manado.

Mereka kemudian menindaklanjuti informasi tersebut dengan melakukan operasi.

Sayangnya, saat operasi ada sejumlah ABK yang mabuk dan mengganggu jalan operasi tersebut.

Hal ini membuat tim Satgas Gakumla terpaksa mengambil langkah tegas dengan membawa empat orang ABK yang sudah dalam keadaan mabuk ke Markas.

"Di markas mereka mengamuk lagi. Makanya kita berikan pembinaan," tegas Wentje.

Ia menegaskan sebelum pembinaan tersebut, dirinya sudah meminta anggota menegur secara baik-baik.

"Sayangnya mereka tidak menghiraukan. Makanya kita ambil langkah pembinaan," tegas dia. (nie)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved