Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Korupsi PT Air Manado

Sidang Korupsi PT Air, Mantan Komisaris Tegaskan WMD Belanda Jadi Penolong Saat Krisis PDAM Manado

Satu demi satu pentinggi PT Air Manado terus diperiksa dalam kasus korupsi tahun 2005.

Penulis: Nielton Durado | Editor: Chintya Rantung
nielton durado/tribun manado
Mantan Komisaris PT Air Manado Albert Wuisan saat memberikan keterangan di Sidang Korupsi PT Air Manado tahun 2005, di PN Manado. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Satu demi satu pentinggi PT Air Manado terus diperiksa dalam kasus korupsi tahun 2005.

Setelah sebelumnya Mantan Wali Kota Manado GS Vicky Lumentut yang memberikan keterangan.

Kini mantan Komisaris PT Air Manado Albert Wuisan yang dihadirkan JPU untuk memberikan keterangan.

Albert Wuisan diperiksa hingga dua setengah jam lebih, Senin 14 Agustus 2023 di Pengadilan Negeri (PN) Manado.

Dihadapan majelis hakim, Albert Wuisan membeberkan sejumlah fakta tentang kerajasama PDAM Manado dan perusahaan WMD Belanda hingga terbentuknya perusahaan patungan yakni PT Air Manado.

Ia juga mengatakan sangat tahu soal hutang PDAM Manado ke WMD Belanda.

Bahkan, menurutnya pinjaman dari WMD Belanda sangatlah menolong keuangan dari PDAM Manado dimasa-masa kritis.

"Pinjaman memang ada dan itu sangat membantu keuangan PDAM Manado dimasa-masa kritis," kata dia.

Ia mengaku mengetahui soal audit hutang yang diminta oleh mantan Wali Kota Manado GS Vicky Lumentut ditahun 2016.

Namun, memang ada beberapa hutang yang menurutnya tidak layak masuk sebagai hutang.

"Seperti perjalanan dari tim WMD Belanda ke Manado itu dan ada beberapa item yang hanya makan dan minum, itu tidak layak dihitung sebagai hutang," ujarnya.

"Makanya saya mendukung pak Wali Kota waktu itu yakni Vicky Lumentut untuk melakukan audit terkait pinjaman PDAM Manado ke WMD Belanda," beber dia.

Ketika ditanyakan soal aset PDAM Manado yang bergeser atau dibalik ke WMD Belanda, Albert Wuisan membantah hal tersebut.

Menurutnya, tidak ada aset PDAM Manado yang dialihkan ke WMD Belanda.

"Itu tidak ada. Yang benar adalah aset-aset tersebut dikelola secara bersama-sama tapi tetap milik pemerintah kota Manado," kata dia.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved