Kecelakaan Maut Tadi Sore, Anggota Polres Tabalong Tewas, Mobil Masuk Parit Alami Laka Tunggal

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Margasari-Marabahan, Sungai Tapang, Kecamatan Candi Laras Utara, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan pada hari ini Jumat sore.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan mobil yang mengalami kecelakaan tunggal.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang anggota polisi tewas.

Baca juga: Gempa Terkini Magnitudo 5,3 Guncang Sulawesi Tengah Jumat Malam

Baca juga: Kecelakaan Maut, Seorang Pemotor Tewas di Tempat, Warga Sebut Korban Dilindas Mobil

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Diduga alami kecelakaan tunggal di Jalan Margasari-Marabahan, Sungai Tapang, Kecamatan Candi Laras Utara, Kabupaten Tapin, seorang korban dilaporkan meninggal dunia, Jumat (30/6/2023).

Identitas korban diketahui Bripka Padli Halid, anggota Polres Tabalong.

"Benar ada korban yang meninggal, anggota Polres Tabalong," terang Kapolres Tapin, AKBP Sugeng Priyanto melalui Kasatlantas AKP Imam Suryana.

Ia pun mengatakan, saat ini anggotanya masih di lokasi guna pengumpulan data dan akan diinfokan selanjutnya.

Sementara itu, untuk korban telah dievakuasi ke Puskesmas terdekat yang ada di Desa Beringin dan telah diketahui pihak keluarga.

Mengenai kronologis insiden yang berlangsung sekitar pukul 16.30 Wita tersebut masih belum diketahui pasti.

Namun dari video yang beredar, terlihat satu unit mobil berwarna merah tercebur ke parit pinggir jalan, dengan kondisi telungkup.

Kondisi ini memungkinkan penumpang maupun pengemudi sulit keluar karena posisi terbalik dan kemasukan air.

Sejumlah relawan pun datang ke lokasi untuk melakukan evakuasi korban, termasuk menarik mobil yang tercebur kembali ke jalan.

Kecelakaan lainnya

Truk bermuatan es krim bertabrakan dengan bus Sugeng Rahayu di Jalan Raya Surabaya - Mojokerto, Desa Seduri, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo, Jumat (30/6/2023) siang.

Akibat tabrakan itu, truk bernopol W 9822 UP tersebut juga menabrak warung dan bengkel di pinggir jalan.

Untungnya warung dan bengkel itu sedang sepi, sehingga tak ada korban jiwa.

Meski tak ada korban jiwa, tapi kernet bus yang diketahui bernama Ircham, warga Semarang, mengalami luka parah di kaki dan kepalanya.

Selain itu, sopir truk yang bernama Aris, warga Madiun, mengalami patah kaki dan sejumlah luka.

Sopir truk ini sempat terjepit di kemudinya saat tabrakan.

“Butuh waktu sekira setengah jam untuk mengevakuasi sopir truk yang terjepit itu,” kata Lukman, seorang warga di lokasi kejadian.

Kronologinya, bus Sugeng Rahayu bernopol W 7490 UP yang membawa belasan penumpang melaju dari arah timur.

Di lokasi kejadian, bus terlalu ke kanan hingga menghantam truk dari arah berlawanan.

“Busnya tadi berusaha menghindari sepeda motor.

Tapi terlalu ke kanan, kemudian tabrakan.

Setelah itu saya sudah tidak ingat seperti apa kejadiannya,” ujar Utomo, penumpang bus yang terlibat kecelakaan itu.

Bus jurusan Surabaya - Semarang itu menghantam bagian kanan truk boks besar muatan es krim tersebut.

Sehingga truk oleng ke kiri kemudian menghantam warung dan bengkel di pinggir jalan.

Untungnya, warung dan bengkel itu sedang sepi.

Akibat kejadian ini, jalanan macet parah sekira dua kilometer dari dua arah.

Baru setelah evakuasi selesai, jalan kembali normal.

(BanjarmasinPost.co.id/Tribunmataraman.com)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di BanjarmasinPost.co.id dan Tribunmataraman.com