Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Harga Komoditas Sulut

Harga Terbaru Kopra, Cengkih dan Pala di Sulawesi Utara

Komoditas cengkih dan pala merupakan penghasilan utama bagi sebagian masyarakat Sulawesi Utara.

Editor: Glendi Manengal
Kolase Tribun Manado
Harga Terbaru Kopra, Cengkih dan Pala di Sulawesi Utara 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini harga beberapa komoditas di Sulawesi Utara.

Khususnya Cengkih, Pala dan Kopra.

Diketahui harga cengkih mengalami penurunan.

Bahkan harga pala juga mengalami penurunan.

Hingga komoditas kopra pun mengalami penurunan harga.

Terkait hal tersebut berikut ini harga terbaru Cengkih, Pala dan Kopra di Sulawesi Utara.

Baca juga: 91 Keluarga Penerima Manfaat di Pinonobatuan Boltim Terima Bantuan Beras Cadangan Pemerintah

Baca juga: Spesifikasi dan Harga HP Oppo Reno8 T Terbaru Juni 2023, Sudah Turun, Jadi Segini Sekarang

Harga Cengkih dan Pala di Sulawesi Utara mengalami penurunan.

Komoditas cengkih dan pala merupakan penghasilan utama bagi sebagian masyarakat Sulawesi Utara.

Sehingga harga dari komoditas tersebut sangat berpengaruh bagi petani dan penjual.

Harga cengkih hari ini berkisar antara Rp. 115 ribu - Rp. 120 ribu.

Dilansir dari Tribunmanado.co.id harga ini mengalami penurunan dibandingkan dengan bulan Mei yang harga rata-ratanya Rp 126 ribu 

Hal serupa juga terjadi pada harga pala yang mengalami penurunan dari bulan sebelumnya.

Untuk pala tipe A dijual dengan kisaran harga Rp. 60 - Rp. 63 ribu.

Sedangkan untuk pala AT Rp. 48 - 50 ribu dan Pala Gogo Rp. 20 ribu per kilogramnya.

Hal ini disampaikan Melati yang merupakan seorang pengusaha komoditas pala dan cengkih.

Ia juga menambahkan harga fuli pala Tipe A atau kualitas baik berkisar di Rp. 210 - 215 ribu perkilogram.

"Untuk fuli harganya Rp. 210 - 215 ribu, itu fuli merah yang kualitasnya baik," kata Melati kepada Tribun Manado, Rabu (21/6/2023).

Selain fuli merah ada juga fuli campur yang dijual dengan harga Rp. 190 ribu perkilogram.

"Ada lagi Fuli campur itu lebih murah cuma Rp 190 ribu perkilo, biasanya itu yang tercampur dengan warna kuning atau dari pala yang sudah lama jatuh di tanah," tambahnya.

Mereka berharap harga pala dan cengkih di Sulawesi Utara stabil karena merupakan mata pencarian mereka.

Harga Kopra 

Petani kelapa di Kota Manado, Sulawesi Utara, kembali harus mengalami kekecewaan. 

Pasalnya, selepas Lebaran sampai hari ini harga kopra terus menurun.

Padahal, harga minyak kelapa di pasar masih cukup tinggi, yaitu Rp 18-20 ribu per kilogram. 

Sedangkan Senin (12/6/2023), harga kopra kembali turun menjadi Rp 7.100 per kilogram. 

Sebelumnya harga kopra yang diambil di gudang Rp 7.300 per kilogram.

Penurun harga ini dikeluhkan para petani kelapa dari Manado. 

Jamal, seorang petani kelapa, mengaku sangat kecewa karena harga kopra kembali turun. 

"Harapanya setiap petani kelapa harga kopra bisa kembali naik, tetapi kenyataanya malah turun lagi hari ini," kata Jamal saat ditemui di salah gudang kopra di Kelurahan Calaca. 

Dia menjelaskan saat ini petani kopra sedang melarat.

Pasalnya dari bulan Januari 2023 harga kopra tidak stabil. 

Kalaupun mengalami kenaikan harga, paling tinggi hanya di angka Rp 7.900 per kilogram.

Berbeda dengan di tahun 2022, harga kopra mencapai Rp 14 per kilogram. 

"Tahun ini kita petani melarat harga kopra tidak naik, bahan pokok juga mahal. Tolong pemerintah cari jalan keluar," kata dia. (*)

(TribunManado.co.id)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved