Hari Raya Waisak 2023
Cerita Bhante Anando Aggadipo, Biksu Lulusan Thailand yang Jatuh Cinta dengan Manado
Bhante Ananda Anggadipo mengaku sering mengunjungi dan jatuh cinta dengan Kota Manado. Seingatnya pertama kali ke Manado saat umur 23 tahun.
"Lima kali saya bertanya di hati," kata dia.
Anando mengakui godaan wanita adalah yang terberat.
Dirinya memberi tips bagaimana seorang pria dapat melawan godaan wanita.
"Semuanya tergantung pikiran kita," kata dia.
Wawancara kadang terputus saat umat mendatangi bhante.
Ia menyapa mereka.
Seseorang memberinya amplop.
Anando menyuruh seseorang untuk mengambil amplop itu.
"Saya tak bisa sentuh uang," katanya.
Tentang Tuhan, Anando punya teori menarik.
Ia memberi perumpamaan tentang air.
"Air itu sama tapi penyebutannya beda. Ada yang sebut air, aer, bayu, atau water. Beda sebutannya tapi satu," katanya.
Menurut Anando, setiap orang harus mengupayakan perilaku baik.
Jika tak mampu berbuat baik, setidaknya jangan berbuat jahat.
Di Hari Waisak ini, Anando mengajak warga Sulut untuk berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing agar sukses menghasilkan pemimpin yang baik.
Warga pun diimbau untuk tidak bertengkar karena beda pilihan. (Tribun Manado/Arthur Rompis)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
Perayaan Waisak di Manado, Umat Buddha Gelar Tradisi Pindapata, Berikut Maknanya! |
![]() |
---|
Potret Vihara Dhammadipa Manado Gelar Hari Tri Suci Waisak 2567 |
![]() |
---|
Vihara Dhammadipa Manado Gelar Peringatan Tri Suci Waisak 2567, Pancarkan Cinta dan Kasih |
![]() |
---|
Potret Perayaan Waisak Berlangsung Khusyuk di Vihara Dhammadipa Manado Sulawesi Utara |
![]() |
---|
Kisah Bhante di Manado Penyuka Tinutuan, Bertobat Setelah Celaka 4 Kali, Asmara Jadi Godaan Terberat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.