Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sulawesi Utara

Berikut Strategi Steven Kandouw Turunkan Stunting di Sulawesi Utara, Berhasil Turun 1,1 Persen

Ungkap dia, Stunting punya dampak yang merusak generasi muda. Ini berpengaruh secara luas pada perkembangan bangsa.

Penulis: Alpen Martinus | Editor: Alpen Martinus
Arthur Rompis/Tribunmanado
Penilaian Kinerja Penurunan Stunting Tahun 2023 di Hotel The Sentra Manado, Senin (29/5/2023). 

Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw yang juga sebagai Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Sulut mengatakan, penurunan stunting merupakan ikhtiar bersama Pemprov Sulut dan pemerintah kabupaten dan kota se - Sulut.

Meski demikian, Wagub meminta semua pihak jangan cepat puas.

Sebut dia, angka stunting di Sulut masih cukup tinggi.

“Jangan berpuas diri karena secara empiris, data menyampaikan prevalensi stunting di Sulut masih 20,5 persen.

Bahkan ada beberapa daerah di atas itu,” ungkapnya.

Ungkap dia, Stunting punya dampak yang merusak generasi muda. Ini berpengaruh secara luas pada perkembangan bangsa.

"Stunting itu berpengaruh pada intelektualitas, bisa anda bayangkan, 20 dari 100 orang mengalami stunting, lantas disuruh kerja A tapi jalankan B," katanya.

Ungkap Wagub, semua instrumen penanganan stunting sudah tersedia.

Dari Road Map, kegiatan hingga pendanaan.

Yang harus dipertajam adalah komitmen.

Dia meminta semua pemerintah daerah di Sulut berkomitmen mengatasi stunting.

“Saya mengetuk hati bapak ibu terutama kepala daerah dan wakil.

Serta pihak terkait yang punya benang merah dengan ini kewajiban untuk mari momentum ini kita evaluasi,” tegas Kandouw.

Menurut Steven, perlu upaya ekstra untuk mengatasi stunting.

Dia mewarning para peserta yang hadir pada kegiatan ini hanya memanfaatkan seremoni saja.

“Kebetulan ini ajang evalausi kebijakan kita.

Jangan hanya sebatas karena tempatnya nyaman, terus SPPD.

Saya imbau mari kita punya passion atasi stunting,” katanya.

Hadir dalam kegiatan ini, di antaranya Ketua TP-PKK Sulut Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan, para bupati/walikota se Sulut, Ketua DPRD Sulu Fransiscus Silangen, Kepala BKKBN Sulut dan stakeholder terkait.(Art)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved