Minut Sulawesi Utara
Cerita Pelaku UMKM di Minut Aisyha Tewu, Lebih Luas Jual Sambal Roa dan Cakalangnya
Pelaku UMKM di Minut baru saja menerima bimtek pemasaran yang diadakan Kemenparekraf. Berikut komentar salah satu peserta.
Penulis: Fistel Mukuan | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.CO.ID, MINUT - Seorang pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) bernama Aisyha Tewu mengikuti bimbingan teknis pemasaran yang dilaksanakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) di Hotel Sentra Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Selasa (9/5/2023).
Dirinya selaku masyarakat di Desa Kalawat, Minut, bangga dengan adanya pelatihan pemasaran seperti itu.
"Sebagai pelaku usaha dengan adanya bimtek dari Kemenparekraf ini bisa menambah wawasan kami untuk promosikan produc sampai keluar daerah," ucap Aisyha Tewu.
Dengan begitu, jika penjualan sudah banyak bisa menambah penghasilan keluarga.
"Produk yang saya bawa sambal roa dan cakalang," ucapnya.
Ikan roa dan cakalang dibelinya dari pasar tradisional Airmadidi.
Ia pun menceritakan, sebelum pandemi COVID-19, Aisyha Tewu menjalankan usaha katering.
Namun karena menurun saat pandemi COVID-19, dirinya banting setir ke sambal roa dan cakalang agar bisa dijual secara daring dan diekspor keluar daerah.
"Semua media sosial saya posting, baik Instagram, Facebook, WhatsApp, dan lainnya," tuturnya.
Bahkan, sambal yang ia jual sudah sampai di Jakarta dan Makassar.
Baca juga: Daftar Nama Penerima Bantuan Dana Bencana Alam di Minahasa Sulawesi Utara
Baca juga: Profil Stefanus Roy Rening, Pengacara Gubernur Lukas Enembe yang Ikut Ditangkap KPK
"Sambal yang saya jual sampai ke Jakarta dan Makassar karena pembeli dapat nomor saya dari teman dan relasi. Setelah ada konten seperti pelatihan, sekarang lebih meningkat pesanannya," ungkapnya.
Stok sambal roa dan cakalangnya selalu ada setiap hari.
Sambal yang Aisyha Tewu jual ada dua ukuran, yang kecil 100 gram dan yang besar 200 gram.
"Selama ini pesanan paling banyak 50 paket," tuturnya.

Untul harga, 100 gram dijual Rp 25 ribu dan yang 200 gram Rp 50 ribu.(*)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
Fakta-fakta 2 Pendaki Gunung Klabat Asal Matungkas Minut yang Tersesat hingga Berhasil Dievakuasi |
![]() |
---|
Kronologi 2 Pendaki Tersesat di Gunung Klabat Minut, Ditemukan Minggu Dini Hari |
![]() |
---|
2 Pendaki Gunung Klabat Asal Matungkas Minut yang Tersesat Berhasil Dievakuasi Tim SAR Gabungan |
![]() |
---|
Hari ke-4 MPLS, SD Negeri Maumbi Latih Murid Baru Lebih Mandiri dan Percaya Diri, Ini yang Diajarkan |
![]() |
---|
SMP Negeri 2 Kalawat Minut Awali Tahun Ajaran dengan MPLS yang Berkesan, Orangtua Siswa Akui Senang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.