Dua Hasil Karya Siswa SMK Ini Bikin Steven Kandouw Terpukau, 'Anak-anak Luar Biasa'

TRIBUNMANADO.CO.ID - Dunia pendidikan di Sulawesi Utara rupanya sudah menujukkan kemajuan yang cukup pesat.

Itu terlihat dari hasil karya para siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Bahkan Wakil Gubernur (Wagub) Sulut Steven Kandouw dibuat terpukau dengan kreasi anak SMK yang ditampilkan dalam gelar karya di Aula Mapalus kantor Gubernur Sulut, Selasa (2/5/2023).

Baca juga: Nonton Robot Main Bola, Cicipi Hamburger Tuna Anak Kepulauan, Steven Kandouw Puji Potensi SMK Sulut

Mulai makanan hingga teknologi mereka pamerkan.

Makanan yang mereka buat dan sajikan tak kalah dengan yang disajikan oleh hotel.

Pun teknologi yang mereka pamerkan sudah cukup maju.

Seperti pertandingan sepakbola yang dilakukan oleh robot.

Baca juga: Siswa Kelas XII SMK Kesehatan Asy-Syifa Bolmut Sulawesi Utara Ikuti Ujian Kompetensi Keahlian

Kegiatan tersebut digelar Dinas Pendidikan Sulut dalam rangka peringatan hari pendidikan nasional (Hardiknas).

Steven Kandouw berkesempatan mengunjungi semua stand yang ditampilkan.

Di stand SMK Negeri 3 Manado, Steven Kandouw disuguhi kue karya para siswa.

Kue itu tak kalah dengan kue yang dijual di hotel atau mall. Steven tampak menikmati.

Baca juga: Contoh Soal dan Kunci Jawaban USBN Sejarah Kelas 12 SMA/SMK Tahun 2023, Soal Pilihan Ganda

Kemudian di SMK Negeri 2 Manado, Steven Kandouw menikmati pertandingan sepakbola antar robot.

Steven Kandouw lantas mendatangi SMKS Kristen 2 Tomohon.

Disana ia mencabut dompet dan mengeluarkan KTP.

Steven Kandouw melakukan pemeriksaan identitas digital.

Di SMKN 3 Bitung, Wagub Steven Kandouw mencicipi burger tuna.

Burger tuna tersebut sudah melalangbuana keluar daerah.

Wagub Steven Kandouw memuji karya anak kepulauan yang kebanyakan bersekolah di SMKN 3 Bitung.

Wagub Steven Kandouw menuturkan, karya anak SMK Sulut ternyata hebat.

Hanya saja tenggelam karena jarang diekspos.

"Anak anak ini luar biasa, banyak yang punya banyak keahlian dan siap pakai," katanya.

Ungkap Wagub, para siswa ini punya modal kuat untuk sukses.

Mereka tak perlu sekolah tinggi, tapi bisa mengendorse diri dengan keahlian yang dimiliki.

Wagub menyebut beberapa karya yang memikat hatinya.

Salah satunya karya siswa SMK N 2 Manado yang sudah jalin kerjasama dengan DAW.

"Ini tak gampang karena DAW adalah perusahaan besar dan tiap tahun ada 30 siswa dari sana yang direkrut, kemudian ada pembangkit listrik dari Ratahan dan dari SMKS Kristen 2 Tomohon," katanya.

Khusus SMKS Tomohon, Wagub memuji kerjasama dengan BNI.

Menurut dia, ini penting untuk pendidikan hospitality SDM Sulut.

Wagub berharap potensi tersebut bisa dikembangkan agar supaya dapat jadi sektor andalan Sulut.

Wagub merencanakan pengembangan pendidikan vokasi di Sulut.

"Dengan jumlah penduduk 2 jutaan, dengan pemberdayaan SMK kita tak perlu menunggu lagi investasi," katanya. (Art)