Sulawesi Utara
Ribuan Ikan Mendadak Terdampar di Pantai Lilang Minut Sulawesi Utara, Pernah Terjadi 5 Tahun Lalu
Masyarakat Desa Lilang Kecamatan Kema Kabupaten Minut, dihebohkan dengan banyaknya ikan yang terdampar di daratan di sekitar pantai
Penulis: Alpen Martinus | Editor: Alpen Martinus
TRIBUNMANADO.CO.ID - Entah fenomena apa yang sedang terjadi di Desa Lilang Kecamatan Kema Kabupaten Minut.
namun yang pasti, masyarakat mendapatkan berkat dari Tuhan.
Berkat yang dimaksud berupa banyaknya ikan yang terdampar di pinggir pantai.
Baca juga: BREAKING NEWS Ribuan Ikan Terdampar di Pantai Lilang Minut Sulawesi Utara
Warga di pinggir pantai pun berebutan untuk mengambil ikan.
Jenis ikan yang terdampar menurut warga setempat bernama ikan lompa.
Ada yang mengambil menggunakan wadah bak plastik, ember, hingga kantong plastik.
Fenomena seperti ini memang jarang terjadi, namun menurut warga pernah terjadi lima tahun lalu.
Baca juga: Kadis Pariwisata Minut Tinjauan Objek Wisata Mangrove di Desa Palaes, Lokasi Melihat Ikan Duyung
Uniknya, peristiwa langka tersebut terjadi sebelum Idul Fitri.
Masyarakat Desa Lilang Kecamatan Kema Kabupaten Minut, dihebohkan dengan banyaknya ikan yang terdampar di daratan di sekitar pantai, Jumat 21 April 2023.
Kabar tersebut viral di media sosial setelah diposting pemilik akun facebook Rolly Rorong.
Dalam video tersebut terlihat masyarakat menyerbu pantai Lilang untuk mengambil ikan yang terdampar di pinggir pantai.
Baca juga: Segini Harga Ikan Mangael di Pasar Winenet Bitung H-1 Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah
Dalam video, Rolly Rorong menyebut bersyukur karena berkat yang melimpah.
Rolly Rorong, Hukum Tua Desa Lilang saat dikonfirmasi Tribunmanado.co.id Sabtu (22/42023) membenarkan hal itu.
"Benar, kemarin di pantai Desa Lilang ada banyak ikan terdampar," kata Rolly.
Menurut Rolly, ikan yang terdampar kemarin sangat banyak dengan nama yang mereka sebut Ikang Lompa.
Rolly katakan, ikan Lompa ini dimakan masyarakat.
Ia menceritakan, kemarin mungkin saat ikan-ikan tersebut ke pinggir pantai dan airnya surut ikan tersebut tertinggal di pinggir pantai.
Dengan begitu, warga yang melihat hal itu langsung pergi menangkap ikan tersebut dengan mudah.
"Sehingga banyak yang mendapat ikan, diibaratkan mandi ikan," ungkapnya lagi.
Ia mengaku hal seperti itu sudah pernah terjadi namun tidak bisa diprediksi setiap berapa lama.
"Terjadi sekitar 5 tahun yang lalu," sebutnya.(fis)
| Cuaca Ekstrem Masih Berpotensi Terjadi di Sulawesi Utara Pekan Depan, Berikut Daftar Daerahnya |
|
|---|
| Gubernur YSK Ajak Demokrat Satu Komando Bangun Sulawesi Utara |
|
|---|
| 3 Berita Populer Sulawesi Utara: Pohon Tumbang di Manado, Balita Meninggal Terseret Ombak di Bitung |
|
|---|
| Balai Bahasa Sulut Gelar Kegiatan Diseminasi Produk Kamus Bahasa Indonesia - Ponosakan |
|
|---|
| OJK Minta BPR di Sulawesi Utara Genjot Sektor Produktif, Sianipar: Ada yang di Zona Nyaman |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/Warga-saat-mengambil-ikan-di-pinggiran-pantai-Lilang-Minutfgjhgfjghjghjghjghj.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.