Tajuk Tamu
Makna dan Sejarah Qing Ming
Saat ini umat Khonghucu sedang melaksanakan kewajiban ibadah kepada para leluhur, orangtua dan keluarga yang telah meninggal dunia.
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Chintya Rantung
IST
Ws Sofyan Jimmy Yosadi, SH, Advokat dan Pengurus Pusat Dewan Pakar Matakin (Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia)
Saya berharap, ke depannya tiga hari raya agama Khonghucu yakni Hari Lahir dan Hari Wafat Nabi Kong Zi atau Khongcu, Qing Ming / Cheng Beng, ditetapkan sebagai hari libur Fakultatif artinya libur khusus bagi pemeluk agama Khonghucu bahkan salah satunya ditetapkan sebagai hari libur Nasional.(*/ndo)
Baca juga: Sosok Yudas Iskariot Murid Yesus, Kisah Penghianatan Sang Bendahara Demi 30 Keping Perak
Baca juga: Danau Tondano Minahasa Sulawesi Utara Jadi Lokus Pengembangan Energi Baru Ramah Lingkungan Hijau
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
Berita Terkait
Berita Terkait: #Tajuk Tamu
Konsekuensi Pembatalan Presidential Threshold |
![]() |
---|
Patronase Birokrasi: Antara Netralitas dan Keterpaksaan ASN Bumi Nyiur Melambai |
![]() |
---|
Gerakan Alumni Peduli FK Unsrat: Seratus Ribu Berjuta Makna |
![]() |
---|
Manfaat Penggunaan QRIS untuk Pelaku UMKM di Manado Sulawesi Utara |
![]() |
---|
Peran Generasi Millenial, Smart Agriculture dalam Kedaulatan Pangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.