Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Anak Pejabat Pajak Lakukan Aniaya

Suasana Mencekam Saat Mario Lakukan Aniaya, David Disuruh Push Up 50 kali, Ucapkan Kata Kasar

Begini suasana mencekam saat Mario Dandy Satriyo melakukan penganiayaan terhadap David, anak pengurus GP Ansor

Editor: Tirza Ponto
Twitter/Annas Furon Hakim/TribunJakarta.com
Kolase foto suasana saat Mario Dandy Satriyo menganiaya David, anak pengurus GP Ansor (kiri) Mario Dandy Satriyo saat ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan terhadap David hingga koma (kanan). (Twitter/Annas Furon Hakim/TribunJakarta.com) 

Ia lantas menyuruh korban posisi push up sambil Shane merekam video menggunakan handphone milik Mario Dandy Satriyo.

Saat posisi itulah, Mario Dandy melakukan penganiayaan kepada David hingga korban tak berdaya dengan posisi tengkurap.

"Telah terjadi kekerasan kepada D dengan cara menendang kepala beberapa kali."

"Kemudian menginjak kepala beberapa kali, menendang perut, dan memukul kepala ketika korban berada dalam posisi push up," tuturnya.

Video detik-detik penganiayaan David oleh Mario Dandy sampai beredar di media sosial.

Dalam video berdurasi 56 detik itu, korban tampak sudah tak berdaya dan tergeletak di jalan.

Video penganiayaan Mario pada David beredar di media sosial.
Video penganiayaan Mario pada David beredar di media sosial. (Twitter)

Baca juga: Sosok Ernie Meike Torondek, Wanita Diduga Ibunda Mario Dandy Kerap Pamer Tas Mewah, Berdarah Manado?

Tampak seorang lelaki yang diduga Mario menendang dan menginjak kepala korban.

Bahkan, ia juga melontarkan sejumlah kata kasar dan mengaku tidak takut jika dilaporkan ke polisi.

"Berani lu sama gue? Berani nggak? Nggak takut gue anak orang mati. Lapor, lapor," ucap Mario dalam video tersebut.

Setelah memukul, menendang, dan menginjak kepala korban, Mario sempat melakukan selebrasi ala pesepakbola.

Mahfud MD: Jahat Sekali

Video penganiayaan David oleh Mario Dandy ini pun sampai dikomentari Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD.

Menurutnya, apa yang dilakukan orang tersebut dalam video sangat jahat.

Hal tersebut, disampaikannya setelah menghadiri acara pembukaan Halaqoh Nasional Alim Ulama MP3I di Menara Peninsula Jakarta, Jumat (24/2/2023).

"Kalau lihat videonya, itu jahat sekali. Anak tidak berdaya diinjak kepalanya, dipukul perutnya, dan macam-macam."

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved