470 Ribuan Orang di Sulawesi Utara Siap Terima Vaksin Booster 2

TRIBUNMANADO.CO.ID - Sebanyan 470 ribuan orang di Sulawesi Utara berhak menerima vaksin booster 2.

Berdasar data pada Dinas Kesehatan Daerah Sulawesi Utara, jumlah warga yang telah menerima vaksin booster 2 atau dosis keempat 4 sebanyak 480 ribuan orang.

"Sementara yang sudah menerima vaksin dosis keempat atau booster kedua sebanyak 9.445 orang," kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Sulut, dr Gysje Pontororing, Rabu (25/01/2023).

Katanya, penerima vaksin dosis keempat itu adalah nakes dan lansia.

Katanya, pemberian vaksin dosis keempat sudah dimulai sejak Selasa 24 Januari 2022.

Katanya, masyarakat yang sudah menerima tiket booster 2 di Aplikasi Peduli Lindungi sudah bisa datang ke pos layanan vaksinasi.

"Meskipun demikian, sejatinya, mereka yang sudah 18 tahun dan telah menerima booster satu lebih dari enam bulan, sudah bisa booster dua," jelasnya.

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kota Manado, dr Steaven Dandel mengungkapkan, pihaknya telah melayani pemberian vaksin dosis keempat.

Pelayanan vaksinasi dilaksanakan di 16 Puskesmas di Manado.

"Selain itu, layanan di pusat perbelanjaan, Mantos dan Megamall. Masyarakat bisa langsung datang," jelas Dandel.

Sasaran dan capaian vaksinasi di Sulawesi Utara

Total sasaran di Sulut 2.318.366 orang

Dosis I 1.893.615 orang

Dosis II 1.456.769 orang

Dosis III 486.833 orang

Dosis IV 9.445 orang

Total suntikan 3.846.662 kali

Sumber: Dinkes Sulawesi Utara

Tentang Booster

Dilansir dari web Kementerian Kesehatan Kegunaan vaksin booster merupakan upaya pengembalian imunitas tubuh dan proteksi klinis yang menurun sehingga pemerintah memulai program vaksinasi booster yang sudah dilakukan mulai tahun 2022.

Program tersebut adalah upaya lanjutan dari vaksinasi dosis penuh ke 1 dan ke 2 tergantung dari jenis vaksin.

Selain itu pemerintah memberikan vaksin ketiga atau booster secara gratis untuk masyarakat umum. 

Booster vaksin disebut juga vaksin dosis ketiga diberikan sebagai upaya untuk memutus rantai penularan COVID-19 dengan tujuan meningkatkan imunitas tubuh dalam melawan Virus Corona.

Vaksin dosis ketiga dapat meningkatkan efektivitas vaksin COVID-19 sebelumnya.

Seiring berjalannya waktu, efektivitas vaksin dosis 1 dan 2 dapat melemah sehingga perlindungan terhadap virus dapat menurun.

Maka diberikan vaksin tambahan untuk membentuk kembali antibodi dan memperpanjang perlindungan.

Namun perlu diingat, kondisi tubuh dan daya perlindungan yang dihasilkan vaksin pada setiap orang bisa berbeda-beda.

Faktor lain yang juga memengaruhi adalah kesehatan tubuh serta jenis vaksin yang diperoleh. (ndo) 

Baca juga: Gempa Sore Ini Rabu 25 Januari 2023 Guncang Wilayah NTT, BMKG: Magnitudo 4,8

Baca juga: Nama-nama 39 Staf Khusus Gubernur Sulawesi Utara, Terima Surat Keputusan Rabu 25 Januari 2023