Catatan Willy Kumurur
Portugal vs Uruguay di Piala Dunia 2022, Bukan Impian Semusim
Selama berbulan-bulan, CR7 di-bully oleh netizen. Apalagi performanya yang tidak secemerlang tahun-tahun sebelumnya.
Oleh: Willy Kumurur
Penikmat bola. Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado
DUA pasukan yang siap bertempur, berbaris di terowongan sebelum menuju ke lapangan di Stadion 974 di Doha – Qatar.
Mereka adalah tim Portugal dan Ghana. Bintang Portugal, Cristiano Ronaldo, berjabat tangan dengan seorang anak kecil.
Bocah itu, Ulul Albab El Ibrahim, adalah anak dari Indonesia. Mereka keluar.
kemudian Ronaldo dan kawan-kawan berdiri untuk lagu kebangsaan.
Baca juga: Viral Video Mesum Durasi 46 Detik, Diduga Anggota Polisi dan Pemandu Lagu
Tatkala nama-nama pemain diumumkan, penonton diam tertib. Namun ketika nama Ronaldo diumumkan, para penonton bersorak gembira.
Setelah dua tim berbaris rapi, berkumandang lagu kebangsaan Portugal, A Portuguesa, berirama mars, gubahan Alfredo Keil yang liriknya ditulis oleh Henrique Lopes de Mendonça.
Di ujung stanza pertama yang syairnya:
oh tanah air, rasakan suaranya
dari kakek-nenekmu yang mengerikan
yang akan membimbingmu menuju kemenangan
Mata Ronaldo, kapten tim Portugal, mulai berkaca-kaca. Ketika sampai pada refrain:
di atas tanah, di atas laut
bertarung untuk tanah air
melawan meriam, berbaris, berbaris
Ronaldo menitikkan air mata haru.
Seorang fans berkomentar, "Ronaldo menangis saat menyanyikan lagu kebangsaan Portugal, karena ini mungkin tarian terakhirnya di Piala Dunia. Sungguh mengharukan."
Baca juga: Daftar iPhone Turun Harga, Kualitas Masih Teratas dan Tak Ketinggalan
Pada jedah musim panas, agennya, Jorge Mendez, berusaha mencarikan klub baru buat Ronaldo karena MU tidak masuk Liga Champions Eropa.
Padahal CR7 ingin bermain di Liga Champions Eropa.
Klub-klub yang bermain di Liga Champions (Chelsea, Barcelona, Bayern Munchen, Real Madrid, PSG, Juventus, Atletico Madrid, AC Milan, dan Inter Milan) menolak tawaran Mendez.
Selama berbulan-bulan, CR7 di-bully oleh netizen. Apalagi performanya yang tidak secemerlang tahun-tahun sebelumnya.
Di Manchester United (MU), ia lebih sering dibangku-cadangkan oleh pelatih Eric ten Hag.
Terlebih lagi, situasi Ronaldo saat itu sedang tidak baik-baik saja seusai wawancara kontroversialnya dengan Piers Morgan menjelang Piala Dunia 2022 di Qatar.
Jordan Peterson, psikolog Kanada, yang beberapa kali bertemu Ronaldo mengatakan bahwa peraih 5 kali Ballon d’Or itu mengalami beberapa masalah dalam hidupnya.
Yang paling mencabik-cabik hatinya adalah kematian salah seorang bayi kembarnya pada April 2022 lalu.
Ayah manakah yang tak akan merasakan kepedihan mengalami peristiwa duka ini?
Ketika ia dijatuhkan oleh pemain Ghana di area kotak penalti, wasit langsung memutuskan untuk memberikan hadiah penalti kepada tim asuhan Fernando Santos ini.
Eksekutor penalti adalah Ronaldo.
Dia memegang bola, dan menurunkannya di titik putih, dua belas pas dari gawang Ghana yang dikawal Lawrence Ati Zigi.
Dia melihat ke atas kemudian ke bawah lagi dan menutup matanya untuk beberapa saat.
Menarik napas dalam-dalam, menghembuskannya dengan keras.
Lalu melompat ke kiri, berlari dan menendang bola tinggi ke gawang, tepat di atas tangan Ati Zigi.
Itulah gol yang ke-819 dan yang ke-118 untuk Portugal.
Gol itu tak hanya membantu Selecao meraih tiga poin, tetapi juga mencatatkan nama Ronaldo di buku sejarah Piala Dunia.
Dia adalah orang pertama yang mencetak gol di lima Piala Dunia. Satu gol saat Portugal melawan Iran pada 2006.
Satu gol saat Portugal versus Korea Utara pada tahun 2010. Satu gol saat kontra Ghana pada 2014.
Tiga gol lainnya saat Portugal melawan Spanyol, satu melawan Maroko pada 2018 dan sekarang ini.
CR7 berlari dan melompat ke udara, rutinitas yang biasa dia lakukan. Tangan terulur, saat dia turun.
Sekitar 40.000 orang bergabung dengannya menggemakan: Siuuuuuuuuuu! Untuk inilah mereka hadir di stadion.
"Ronaldo adalah salah satu pemain terbaik dunia, pencetak gol ulung sepanjang sejarah. Menurut saya dalam 50 tahun ke depan, orang masih akan membicarakan tentang Ronaldo," ujar pelatih Portugal, Fernando Santos.
Koran Portugal, The Portugal News, memuat wawancara dengan Ronaldo.
CR7 mengatakan bahwa dia punya feeling bahwa tim sepak bola nasional Portugal dapat memenangkan Piala Dunia 2022.
“It will be wonderful. Sebuah mimpi. Memenangkan Piala Dunia akan menjadi mimpi dan kami ada di sini untuk mencapai tujuan itu.”
Dinihari nanti, di Lusail Stadium, Portugal akan melawan Uruguay asuhan pelatih muda Diego Alonso.
Di kubu tim Amerika Latin ini ada nama-nama besar: Luis Suarez dan Edinson Cavani.
Di sana ada lagi pemain Liverpool, Darwin Nunez.
Tak hanya Portugal, Uruguay pun mempunyai mimpi besar untuk menang di Qatar; dan itu adalah impian dari musim ke musim.
Kalau begitu, mimpi siapakah yang akan menjadi kenyataan?****