Info Kesehatan
Kenali Jenis Hernia pada Bayi, Ini Penyebab dan Gejalanya
Dirangkum dari laman resmi Kementerian Kesehatan, hernia pada bayi dan anak-anak adalah kondisi umum yang sering dialami.
1. Hernia umbikalis
Hernia pada bayi yang sering terjadi adalah hernia umbikalis.
Hernia umbikalis biasanya dialami oleh bayi dan anak di bawah usia 6 bulan akibat lubang tali pusat tidak tertutup sempurna setelah bayi lahir.
Hernia umbikalis terjadi ketika sebagian usus atau jaringan lemak mendorong dan mencuat di dinding perut, tepatnya di pusar.
2. Hernia diafragma
Selain hernia umbikalis, hernia pada bayi yang sering terjadi adalah hernia diagfragma.
Hernia jenis ini juga dapat dialami oleh bayi ketika pembentukan diafragma kurang sempurna.
Hernia diafragma terjadi ketika sebagian organ lambung mencuat masuk ke rongga dada melalui celah diafragma.
3. Hernia inguinalis
Henia inguinalis terjadi ketika sebagian usus atau jaringan lemak di rongga perut mencuat ke selangkangan.
Hernia inguinalis merupakan jenis hernia yang paling sering terjadi termasuk hernia pada bayi.
Pria memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami hernia inguinalis.
Penyebab hernia pada bayi
Dilansir dari Kompas TV, secara umum, faktor risiko hernia pada bayi antara lain:
- Lahir prematur
- Berasal dari keluarga yang menderita hernia saat masih bayi
- Mengalami fibrosis kistik
- Muncul jaringan tidak normal di pinggul
- Punya kelainan testis
- Memiliki masalah dengan organ kemih dan reproduksi
Gejala hernia pada bayi