Bitung Sulawesi Utara
Pesan Maurits Mantiri ke 2 SMK di Bitung Sulawesi Utara yang Merayakan Dies Natalis
Maurits Mantiri memberi sejumlah catatan bagi dua SMK favorit di Kota Bitung. Salah satunya adalah mempertahankan prestasi yang telah diraih.
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG – Dua Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang ada di Kota Bitung, Sulawesi Utara (Sulut), yaitu SMK N 1 dan SMK N 2 Bitung, diberi sejumlah catatan oleh Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri.
Menurut Maurits, untuk SMK N 2 Bitung, dia bangga karena sekolah yang dipimpin oleh Kepala Sekolah bernama Merianti Taengetan menjadi center of excellent atau sekolah pusat keunggulan.
Sedangkan SMK N 1 Bitung, dibawah kepemimpinan sang kepala sekolah diharapkan bisa mendukung program kelompok belajar di setiap lingkungan.
Pemkot Bitung sudah mulai melaksanakan program kelompok belajar di lingkungan.
Saat ini ada sekitar 17 kelompok belajar yang aktif dan melakukannya secara online di Kota Bitung.
“Support dan dukungan dan lembaga pendidikan, sebagai ukuran keberhasilan dunia pendidikan di Kota Bitung,” kata Maurits saat menghadiri pelaksanaan Dies Natalis ke-57 SMK N 1 Bitung, Senin (5/9/2022) dan Dies Natalis ke-44 SMK N 2 Bitung Jumat (2/9/2022).
Maurits melanjutkan, mencontohkan dua sekolah unggulan yang ada di Kabupaten Kudus metode dan sistem pembelajarannya sangat bagus karena di topang dengan corporate social responsibility (CSR) perusahan-perusahan di sekitar sekolah.
Dua sekolah itu adalah SMK Raden Umur Said dan SMK NU Ma’arif di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.
Pembelajarannya menggunakan Teaching Factory, Pola pembelajaran Teaching Factory dirancang berbasis produksi barang/jasa dengan mengadopsi dan mengadaptasi standar mutu dan prosedur kerja industri.
Ini menjadi tantangan untuk sekolah sekolah Kejuruan yang ada di Kota Bitung.
Baca juga: BRI Menanam di Likupang Sulawesi Utara, Bupati Joune Ganda: Tanam dan Rawat untuk Anak Cucu Kita
Baca juga: Pemberhentian Suharso dari Ketua Umum PPP Ancam Kelanjutan KIB, Ini Kata Waketum PAN
“Kedepan bahwa sekolah kejuruan yang ada di Kota Bitung, bukan hanya sebagai label saja, tapi benar-benar menjadi keunggulan. Dunia digital saat ini benar-benar menjadi tantangan untuk kita semua, jangan heran jika mereka yang tidak mau mengaplikasikan digitalisasi akan terlengser dengan sendirinya. Harapan kami, sekolah-sekolah kejuruan yang ada di Kota Bitung ini mampu menciptakan ide yang dituangkan ke dalam hasil yang nyata,” jelasnya.
Maurits juga mengatakan, rata-rata harapan lama sekolah di kota Bitung sesuai data statistik yaitu 8–9 Tahun.
Itu artinya lulusan didominasi SMP, dan jangan heran kalau tingkat kenakalan remaja di Kota Bitung cukup tinggi.
Dikarenakan kurang lebih ada sekitar 56 persen yang tingkat pendidikannya hanya sampai SMP dan ini menjadi tantangan untuk kita semua.
Upaya lainnya, pemerintah sedang melaksanakan Job Fair yang dilaksanakan oleh Dinas Tenaga Kerja di Lingkungan Kantor Wali Kota Bitung.
