Brigadir J Tewas
Akhirnya Terungkap, LPSK Temukan 8 Kejanggalan soal Brigadir J Lakukan Kekerasan Seksual pada Putri
LPSK lantas membeberkan kejanggalan-kejaggalan dari laporan dugaan pelecehan seksual yang dialami Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi di Magelang
TRIBUNMANADO.CO.ID - Akhirnya terungkap fakta baru terkait kasus tewasnya Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Beberapa waktu lalu Komnas HAM beberkan temuan adanya dugaan pelecehan seksual yang dialami Putri Candrawathi.
Menyikapi hal itu, Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), Edwin Partogi menyebutkan ada kejanggalan.
Baca juga: Akhirnya Terungkap, LPSK Sebut Temuan Komnas HAM soal Pelecehan Seksual ke Putri Candrawathi Janggal
Edwin Partogi lantas membeberkan kejanggalan-kejaggalan dari laporan dugaan pelecehan seksual yang dialami Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi di Magelang.
Pasalnya, menurut laporan PC, Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J telah melakukan kekerasan seksual terhadap dirinya.
Atas laporan tersebut, Edwin mengatakan tidak serta merta mempercayainya.
Bahkan dari laporan kekerasan seksual yang terjadi di rumah dinas Ferdy Sambo di Duren Tiga sekalipun.
"Sejak awal, kita juga tidak begitu saja mempercayai dugaan kekerasan seksual yang terjadi di Duren Tiga dan kemudian tidak terbukti bahwa ada perbuatan kekerasan seksual di Duren Tiga."
"Kemudian TKP-nya berubah, katanya kekerasan seksual terjadi di Magelang."
"Tapi kami juga punya beberapa hal yang janggal dan tidak lazim atas dugaan kekerasan seksual pada Ibu Putri di Magelang," jelas Edwin dikutip dari Kompas Tv, Senin (5/9/2022).
Edwin pun menjelaskan kejanggalan-kejanggalan laporan tersebut.
Berikut tujuh kejanggalan adanya laporan dugaan tindak kekerasan seksual yang dilakukan oleh Brigadir J terhadap Putri Candrawathi:
1. Rumah di Magelang Wilayah Kekuasaan PC
Menurut Edwin, rumah di Magelang adalah rumah Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.