Partai Golkar Sulawesi Utara Pertanyakan Keamanan SIPOL, Ini Penjelasan KPU

TRIBUNMANADO.CO.ID - Komisi Pemilhan Umum (KPU) akan melakukan verifikasi Partai Politik.

Secara khusus KPU Provinsi Sulawesi Utara mengundang Perwakilan Parpol mengikuti sosialisasi Peraturan KPU Nomor 4 Tahun 2022.

Aturan itu terkait Pendaftaran, Verifikasi, dan Penetapan Parpol menjadi peserta Pemilu 2024.

Kegiatan digelar di Kantor KPU Sulut, Jalan Diponegoro, Kota Manado, Sabtu (30/7/2022) terhubung juga lewat sambungan virtual

Idham Holik, Komisioner KPU RI hadir membawakan materi sosialisasi secara virtual.

Salah satu yang ditonjolkan dalam sosialisasi ini menyangkut keberadaan Sistem Informasi Partai Politik (SIPOL).

Parpol nantinya akan mendaftar dan memasukan data-data lewat SIPOL.

Ferryando Yoyo Lamaluta, Perwakilan Partai Golkar Sulut mempertanyakan keamanan SIPOL ini mengingat aplikasi ini akan diinput data-data Parpol.

"Jika SIPOL di-hack, apa langkah KPU?," ujarnya saat sesi diskusi.

Idham Holid mengatakan, KPU sudah berkoordinasi dengan pihak terkait terkait keamanan data-data, tidak hanya SIPOL saja tapi aplikasi kepemiluan lainnya.

Kordinasi KPU bersama Kementerian Kominfo, BIN, Mabes TNI, Mabes Polri, Badan Siber Nasional.

Semua tergabung dalam gugus tugas nasional memastikan SIPOL bekerja normal dan terlindungi

"Kami dibantu semua pihak. Aplikasi ini untuk kepentingan rakyat Indonesia. Dalam konteks pendaftaran parpol, saya harap bisa berjalan lancar," ujarnya.

SIPOL kata dia bahkan sudah punya skenario penyelamatan data.

"Data disimpan otomatis di folder untuk kemanan data. Situasi tetap aman, ada di data server kami. Data aplikasi kami lindungi sesuai ketentuan keamanan siber," ungkap dia.

Bahkan kata Idham Holid, SIPOL sudah tersertifikasi.

"Ini bentuk keseriusan kami melayani Parpol," ujar dia.

Ia optimistis SIPOL akan jadi kebanggaan Indonesia, bisa diadopsi negera lain. (Ryo)

Baca juga: Baru Terungkap Penyebab Bharada E Disebut Sakti oleh Mantan Kabareskrim, Jenderal Bintang 3 Heran

Baca juga: KPU Sulawesi Utara Segera Verifikasi Parpol, Sentil Kasus Anggota Fiktif dan Ganda