Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Jalan Tol Manado Bitung

Tarif Dinilai Mahal, Warga Ogah Lewat Jalan Tol Manado-Bitung

Dari delapan pintu, yang dibuka hanya enam. Masing-masing tiga untuk masuk dan keluar.Mobil yang masuk keluar tak lebih dari belasan dalam satu menit.

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Handhika Dawangi
Tribun Manado/Fernando Lumowa
Gerbang Tol Manado-Bitung di sisi Ring Road Manado. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Tol Manado-Bitung diresmikan Presiden Joko Widodo pada 25 Febuari 2022 lalu.

Sejak itu, tol sepanjang 40 km tersebut beroperasi penuh dan dibuka untuk masyarakat umum.

Sayang, pengguna tol ini minim. Kendaraan tonase besar yang diharapkan lewat jarang melintas. Begitu juga mobil pribadi.

Tribunmanado.co.id melakukan pantauan di gerbang Tol Manado-Bitung masuk dari Ring Road Manado, Rabu (29/06/2022) siang.

Kendaraan yang melintas relatif minim. Tidak ada antrean mobil di pintu-pintu tol.

Dari delapan pintu, yang dibuka hanya enam. Masing-masing tiga untuk masuk dan keluar.

Mobil yang masuk keluar tak lebih dari belasan dalam satu menit.

Minumnya pengguna tol bukan tanpa alasan. Warga ogah lewat karena tarifnya yang dinilai mahal.

"Tarifnya mahal. Sampai Bitung hampir Rp 50 ribu. Belum kalau pergi pulang," kata Dio, warga Malalayang I Timur, Manado.

Karyawan swasta ini kerap bolak balik Manado-Bitung karena pekerjaan.

"Lebih pilih ikut jalan lama. Memang kadang ada macetnya tapi tidak apa," jelasnya.

Terkait hal ini, Jasa Marga Manado Bitung sebagai pengelola belum bisa memberikan tanggapan.

Tribunmanado.co.id telah mengupayakan konfirmasi namun Jasa Marga Manado Bitung tak bisa melayani permintaan wawancara.

"Kapala kantor masih di luar daerah. Harus beliau yang menjelaskan," ujar salah satu Asmen Jasa Marga Manado Bitung, Rabu siang.(ndo)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved