KSAD Jenderal Dudung Abdurachman Terharu Lihat Joana & Jofelin: Nanti Kirim Mainan dari Jakarta

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman terharu melihat Joana dan Jofelin sudah bisa beraktivitas seperti anak-anak pada umumnya.

Mereka sebelumnya mengalami proses kelahiran langka yang disebut Dicephalus Parapagus Dibrachius atau kembar siam yang mengakibatkan lahir dengan kondisi yang beberapa bagian tubuh yang menyatu.

"Dua tahun lebih anak buah saya melihat kondisi seperti itu, dan akhirnya terkabulkan melalui pertolongan Tuhan," ujar Dudung saat vicon di Aula Makodam XIII/Merdeka, Rabu (11/5/2022).

Bayi kembar Joana dan Jofelin bersama Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Mukhlis (Tribun Manado/Rhendi Umar)

Dudung pun ikut merasakan kebahagiaan dari Serda Fredrik Lumowa dan istrinya.

"Nanti bapak akan kirim mainan buat anak-anak Jofelin dan Joana serta makanan dari Jakarta," ujar KSAD.

Dia pun mengucapkan terima kasih kepada Tim Dokter RSUP Prof Kandou Malalayang yang telah melakukan operasi bayi kembar siam Joana dan Jofelin Lumowa.

"Tim dokter sangat berjasa buat anak buah saya,"ujarnya

Dia pun memuji upaya yang dilakukan RSUP Kandou hingga berhasil memisahkan anak Serda Fredrik Lumowa.

"Tadinya saya mau Operasi Rumah Sakit Gatot Soebroto (RSGS), namun RSUP Kandou tidak kalah canggihnya dengan RSGS," ujarnya.

RSUP Kandou menurutnya telah melakukan yang terbaik saat melakukan operasi.

"Tim dokter begitu teliti melaksanakan operasi selama 7 jam, rapi dan teliti hingga mereka bisa sehat seperti sekarang," jelasnya. (Ren)