Digital Activity
Cerita ODHA di Manado yang Alami Diskriminasi Masyarakat
Kegiatan dipandu oleh Jurnalis Tribun Manado David Kusuma ini sisiakan di Facebook Tribun Manado dan Youtube Tribun Manado Official.
Penulis: Fistel Mukuan | Editor: Aldi Ponge
Yersi salah satu penderita HIV menceritakan kisahnya saat berjuang.
"Pertama saat baru tahu status memang sedikit shok, karena tertular darimana ini? Padahal tidak gonta ganti pasangan. Saat tahu anak masuk rumah sakit Prof Kandou dan ketika diperiksa ternyata positif," ucapnya.
Dikatakannya, saat anaknya ada pengobatan Tubercolosis jadi pengobatan di Puskesmas dan disitu tertular positif HIV.
"Mulai dari situ cerita mulai berantai dari perawat lain ke lainnya sampai masyarakat. Mulai saat itu saya mendapatkan stigma dan diskriminasi. Putus asa karena jadi bahan cemooh dan hinaan, ada yang bilang itu penyakit kutukan dari Tuhan," katanya.
Disampaikannya, saat di pasar kalau mau beli tomat dan ikan pedagang kasih secara gratis, tapi diisi di plastik dan langsung buang nanti dipungut.
"Inisiatif saya harus bertahan hidup, satu masyarakat tidak terkecuali mendiskriminasi kami. Kemudian menjalani pengobatan sampai sekarang lancar tidak pernah putus. Saat saya daun dan putus asa saya ke RS prof kandou, di sana saya ketemu salah satu kelompok dan ternyata ada banyak yang seperti saya," ungkapnya lagi.
Dengan begitu pikirnya, masakan mereka bisa kami tidak bisa, mulai dari situ saya pikir positif harus sehat.
"Mulai itu saya tidak lagi merasa tersisih dan tetap berusaha untuk hidup," tutupnya.(fis)