Berita Tomohon
Sempat Diperiksa Bawaslu Pada Tahapan Pilkada 2020, Sejumlah Pejabat Pemkot Tomohon Lengser
Wali Kota Tomohon Caroll Senduk dan Wakil Wali Wenny Lumentut baru saja melakukan rolling, Jumat (10/9/2021).
Penulis: Hesly Marentek | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Wali Kota Tomohon Caroll Senduk dan Wakil Wali Wenny Lumentut baru saja melakukan rolling, Jumat (10/9/2021).
Menariknya pada rolling perdana ini terdapat sejumlah nama yang diketahui sempat berhubungan dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Tomohon pada tahapan Pilkada 2020 lalu.
Para ASN ini sempat diperiksa akibat sejumlah dugaan indikasi pelanggaran pemilu.
Mereka dilantik Wali Kota Tomohon Caroll Senduk, namun sudah dalam posisi atau jabatan yang baru.
Semisalnya, Camat Tomohon Barat John Jerry Handel Gigir yang sempat diperiksa oleh Bawaslu karena dinilai ada indikasi pelanggaran Pemilu.
Jabatan yang dipegang John Gigir sebagai Camat Tomohon akhirnya diganti oleh Meiddy Verry Pandey. Sementara John Gigir digeser ke Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga.
Selanjutnya ada nama yang satu berkas dengan John Gigir, seperti Rickyanto Untung Supit yang sebelumnya menjabat sebagai Lurah Kakaskasen Satu.
Ia akhirnya digeser Kantor Kecamatan Tomohon Tengah menjabat sebagai Kepala Seksi Pelayanan Umum. Posisinya sebagai Lurah diganti oleh Marvin Fanky Pangerapan.
Lalu ada Stevy Tumbelaka Lurah Kakaskasen Dua yang dipindahkan ke Kantor Camat Tomohon Barat sebagai Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial.
Nama ASN lainnya yang kena rolling yakni Aryan Poli, Lurah Walian Dua. Ia digeser menjadi Kepala Seksi Hukum dan Pengkajian Sistem Administrasi di Dinas Kearsipan.
Bahkan Aryan Poli sendiri bukan hanya sekali diperiksa Bawaslu. Salah satu yang paling diingat yakni terkait dugaan dirinya ikut berfoto bersama warga yang menggunakan atribut paslon JGE-VB dan Partai Golkar.
Kemudian nama lain yang ikut dirolling yakni Lurah Walian Satu Reynhart Paat. Pada Pilkada lalu kantor Lurah Walian Satu sempat viral di media sosial akibat adanya pernyataan terkait coret nama-nama merah.
Hal tersebut pun membuat Reynhart dan seorang petugas Kelurahan diperiksa Bawaslu.
Lantas, akan adanya perhatian khusus bagi ASN yang terlibat politik praktis ternyata sudah digaungkan Wali Kota Tomohon Caroll Senduk.
"Tentu ada perhatian khusus bagi ASN yanh terlibat politik praktis," kata Caroll Senduk.