Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Minahasa

Diduga Karena Masalah Asmara, Warga Ranoyapo Minsel Ini Ditemukan Tewas di Langowan Minahasa

Peristiwa ini terjadi di belakang rumah Keluarga Sondakh Lie warga Desa Amongena Kecamatan Langowan Timur, Minahasa, Sulawesi Utara, Sabtu (13/3/2021)

Penulis: Andreas Ruauw | Editor: Rizali Posumah
Istimewa
Seorang lelaki ditemukam tewas dengan keadaan leher terlilit tali yang tergantung di kerangka bangunan, tepatnya di belakang rumah Keluarga Sondakh Lie warga Desa Amongena Kecamatan Langowan Timur, Sabtu (13/3/2021). 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang lelaki ditemukam tewas dengan keadaan leher terlilit tali yang tergantung di kerangka bangunan. 

Peristiwa ini terjadi di belakang rumah Keluarga Sondakh Lie warga Desa Amongena Kecamatan Langowan Timur, Minahasa, Sulawesi Utara, Sabtu (13/3/2021).

Peristiwa itu, pertama kali diketahui oleh saksi Perempuan Syul Lumintang (68) warga setempat, yang saat itu dirinya sementara mencuci piring di belakang rumah.

Promo JSM Alfamart Hari Minggu 14 Maret 2021, Makanan Instan Turun Harga, Cek Katalog di Sini

Melalui TMMD, Kodam Merdeka Lakukan Penyuluhan Narkoba

Palestina dan Liga Arab Murka Setelah Republik Ceko Buka Kantor Diplomatik di Yerusalem

Ia kemudian melihat korban telah gantung diri di kerangka bangunan, sehingga saat itu saksi langsung berteriak meminta tolong kepada tetangga dan masyarakat sekitar dan pemerintah setempat.

Kepolisian Resort Minahasa, melalui Polsek Langowan saat mendapati laporan langsung mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Kapolsek Langowan AKP Dartha Daipaha, mengatakan dari hasil pemeriksaan saksi-saksi dan hasil olah TKP dilapangan bahwa identitas lelaki tersebut adalah lelaki Jerry Sumigar (20) Pekerjaan Buruh, warga Desa Ranoyapo Kecamatan Ranoyapo Kabupaten Minahasa.

Menurut keterangan saksi Jhon Berti Sondakh (64) menjelaskan bahwa korban merupakan karyawan dan sudah tinggal dan bekerja sejak dari Tahun 2016.

"Selama tinggal dan bekerja, korban berkelakuan baik dan pendiam. Namun korban pernah mengeluhkan soal persoalan yang dialaminya,

Dimana korban sudah mempunyai seorang anak namun belum menikah, dikarenakan calon orang tua mantu korban tidak menyetujui hubungan mereka,” jelas Kapolsek.

Kapolsek melanjutkan, dari hasil identifikasi dan visum pada jasad Korban, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.

“Catatan dari hasil penelusuran sementara, Korban nekat mengakhiri hidupnya diduga tertekan karena masalah asmara,” tuturnya.

Pengakuan Polisi Myanmar, Diperintah Tembak & Siksa Demonstran: Saya Tak Bisa Tembak Bangsa Sendiri

Agus Harimurti Yudhoyono Melejit di Survei Pilpres, Billy Lombok: Rakyat Yang Menilai

Terungkap Panggilan Anang untuk Krisdayanti Saat Lamaran Aurel dan Atta: Kagok Manggil KD

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved