Sandiaga Uno Nikmati Christine Klappertart, Dukung UMKM Sulut Maju di Tengah Pandemi Covid-19

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Selain meninjau kesiapan infrastruktur terkait KEK Pariwisata dan penerapan protokol CHSE, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI,

Sandiaga Salahudin Uno menyempatkan mengunjungi pelaku UMKM di Manado.

Usai meninjau kesiapan protokol kesehatan CHSE di Bandara Sam Ratulangi Manado, Sandiaga mengunjungi pusat oleh-oleh, Christine Suvenir di Jalan BW Lapian, Manado, Jumat (05/03/2021) siang.

Di Christine, Sandiaga pun mencicipi klappertart, dessert khas Manado. Ia mengakui sering menikmati kuliner itu di Jakarta.

Baca juga: Menparekraf Sandiaga Uno Boyong 50 Investor ke Manado, Totalitas Bangun KEK Pariwisata

Baca juga: Moeldoko Lengserkan AHY, Bentrok Massa Pro-KLB Demokrat dan Pro-AHY Pecah, Korban Berjatuhan

Baca juga: Moeldoko: Baik Saya Terima Menjadi Ketua Umum Demokrat, Sebelum Terima Amanah Beri 3 Pertanyaan Ini

Sandi meminta diberikan klappertart original dengan citarasa susu creamy nan legit.

"Saya sering (makan) ini di Jakarta, di Jakarta banyak yang jual tapi menikmati ini di Manado, sensasinya dapat," kata Sandi.

Sambil menikmati satu cup klappertart, Sandiaga meninjau produk-produk UMKM lainnya ditemani Owner Christine Suvenir, Elsje Christine Sumangkut.

Baca juga: APBMI Bakal Diperhadapkan Dugaan Monopoli Bongkar Muat di Pelabuhan

Baca juga: Sosok Moeldoko Resmi Jadi Ketum Demokrat, Dekat dengan SBY, Dituding Terlibat Gerakan Kudeta Partai

Baca juga: Bijimera Coffee And Roastery, Kopi Lokal Mongondow dengan Rasa Maksimal

Tak hanya cicip, Sandi pun memborong klappertart dan bagea kenari. "Bagea juga banyak ya.. Itu khas Gorontalo juga, di kampung saya. Saya beli ya, " ujarnya.

Sang menteri kagum karena pusat oleh-oleh produk UMKM di Sulut itu sudah merambah marketplace dan e-commerce.

"Sudah pakai QRIS (QR Code Indonesian Standart) juga. Ini keren, Sudah digital," katanya.

Ia mengungkapkan, kunjungan ke pusat oleh-oleh itu untuk meninjau kesiapan UMKM di Manado beraktivitas di era New Normal.

Baca juga: Kabar Buat Pelanggan Provider Telkomsel, Mutasi Kartu Dapat Tambahan Kuota 30GB

Baca juga: Noni Sulut Aurelia Kuron Harap Menparekraf Buat Gebrakan untuk Wisata Sulut

"Kita pastikan mereka telah melakukan adaptasi digital sehingga bisa bertahan," katanya.

Sandi bilang, UMKM di era new normal harus bisa memaksimalkan potensi pemasaran di marketplace seperti Tokopedia, Shopee, Lazada dan lainnya.

Kepada masyarakat Sulut, Sandi berpesan agar mencintai produk lokal.. Khususnya produk UMKM.

Dengan begitu bisa mengembangkan sektor mikro yang menjadi penggerak sektor riil.(ndo)

Baca juga: KLB Partai Terancam Batal, Ini Alasannya, Bisa Dibubarkan Paksa

Baca juga: Bijimera Coffee And Roastery, Kopi Lokal Mongondow dengan Rasa Maksimal

Baca juga: Sandiaga Uno dan Budi Sadikin Kompak Kunker di Sulut, Tinjau Vaksinasi hingga Salat Bersama

YOUTUBE TRIBUN MANADO: