Berita Minsel
Diisukan Jadi Dubes Indonesia Untuk Filipina, Begini Tanggapan Tetty Paruntu
Posisi Jabatan Duta Besar Indonesia untuk Filipina sedang kosong. Jabatan ini sebelumnya dipegang Sinyo Harry Sarundajang
Penulis: Andrew_Pattymahu | Editor: David_Kusuma
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Posisi Jabatan Duta Besar Indonesia untuk Filipina sedang kosong. Jabatan ini sebelumnya dipegang Sinyo Harry Sarundajang.
Tapi tokoh kebanggaan masyarakat Sulut ini diketahui meninggal dunia pada 13 Februari 2021.
Dari itu, tokoh dari Sulawesi Utara (Sulut) diprediksi memiliki peluang besar untuk menjadi Dubes Indonesia untuk Filipina.
Baca juga: Penjual Mangga di Bolmong Mulai Menjamur, Pembeli Datang dari Daerah Tetangga
Baca juga: Cerita Korban Banjir Bekasi yang Tidur di Truk Kontainer dan Kesulitan Dapat Makanan
Baca juga: Akhir Pekan ini, All New Honda PCX160 Sapa Konsumen di Bumi Nyiur Melambai
Pasalnya sejak pemerintahan Presiden RI ke-6 Soesilo Bambang Yudhoyono dubes sudah dipercayakan kepada nama Johny Lumintang.
Terakhir Presiden RI Joko Widodo mempercayakan kepada Sinyo Harry Sarundajang.
Diketahui juga Pada tahun 1953 Presiden RI Pertama Ir Soekarno pernah mempercayakan jabatan itu kepada tokoh kawanua Alexander Andries Maramis.
Baca juga: Masih Ingat Wali Kota yang Dicopot Anies Karena Kasus Rizieq? Bayu Meghantara Kini Jabat Posisi Ini
Baca juga: Emban Tugas Sebagai Kapolres Bitung, Ini Langkah AKBP Indra Pramana
Baca juga: Apa Itu Botox, Filler, Threadlifts dan DNA Healer? Simak Perbedaannya
Bahkan dia tercatat sebagai Dubes Pertama Indonesia untuk Filipina.
Nah siapa nama-nama tokoh Sulut yang berpeluang? Salah satunya yakni Christiany Eugenia Paruntu.
Mantan Bupati Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) dua periode dikabarkan sudah dekat pada jabatan itu.
Baca juga: RENUNGAN ALKITAB - Berjuang dalam Penderitaan
Baca juga: Kabar Terkini Ariel Tatum, Tetap Diperhatikan Fans, Sering Kirimi Dia Pisau: Agak Takut Sih Jujur
Namun saat dihubungi www.tribunmanado.co.id Selasa (23/2/2021) Tetty sapaan Ketua Golkar Sulut mengatakan belum mau menduduki jabatan itu.
"Saya belum mau," ujar dia.
Sementara itu Juru Bicara Golkar Sulut Feryando Lamaluta mengatakan penunjukkan dubes adalah hak prerogratif dari Presiden Joko Widodo.
Baca juga: Tak Terbukti Melanggar Hukum, Pegadaian Cabang Kotamobagu Menang dalam Persidangan
Baca juga: Kamu Hobi Riding Off Road? Simak, Inilah Riding Gear yang Tepat!
"Kalau ibu Tetty saya kira mampu menjalani tugas itu namun semuanya dikembalikan ke pak presiden," kata dia.
Apalagi selama menjadi kepala daerah, dia menilai Tetty Paruntu mampu memajukan Kabupaten Minsel.
Partai akan bangga jika kadernya dipercayakan Presiden RI menduduki jabatan penting seperti menjadi duta besar.
Baca juga: Kabar Terkini Ariel Tatum, Tetap Diperhatikan Fans, Sering Kirimi Dia Pisau: Agak Takut Sih Jujur
Baca juga: Masih Ingat Covid, Ular King Kobra Viral Mirip Garaga? Kondisinya Memprihatinkan, Derita Sariawan
Baca juga: Meskipun Sudah Dua Kali Kalah di Pilpres, Nama Prabowo Subianto Kini Unggul Dalam Survey
YOUTUBE TRIBUN MANADO: