Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kesehatan

Bisa Tanpa Obat, Begini Cara Atasi Gejala Gerd, Ada Sembilan Tips

Cara mengatasi gejala Gerd tanpa obat. Ada sembilan cara. Semua cara ini bisa kita lakukan dirumah dengan mudah.

(SHUTTERSTOCK/NAMTIPSTUDIO)
Ilustrasi Gerd. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Cara mengatasi gejala Gerd tanpa obat. Ada sembilan cara. 

Semua cara ini bisa kita lakukan dirumah dengan mudah.

Coba perhatikan apa yang sedang anda rasakan. 

Misalnya ketika kita terdengar sedikit serak atau mengalami sakit tenggorokan. 

Baca juga: Ingin Tidur Cepat dan Nyenyak, Konsumsi Jenis Makanan & Minuman Berikut, Ada 12 Macam

Baca juga: Kondisi Terkini Banjir di Jakarta Hari Ini Minggu 21 Februari 2021, Update Info di Pintu Air

Baca juga: Nama-nama Pemain Yang Diprediksi Diturunkan Andrea Pirlo Pada Laga Juventus VS Crotone

Hal itu mungkin tanda kita sedang mengalami gejala flu.

Jika kita mengalami refluks asam atau mulas, hingga nyeri seperti terbakar di dada.

Maka mungkin kondisi itu menunjukkan gejalan penyakit gastro-esophageal reflux, atau dikenal dengan sebutan Gerd.

Berikut cara atasi gejala Gerd tanpa obat.

Gerd bukan disebabkan oleh virus, tetapi karena adanya masalah pada otot katup — sfingter esofagus bagian bawah.

Otot itu mengontrol jalan antara kerongkongan dan lambung. Ketika tidak menutup sepenuhnya, asam lambung dan makanan mengalir kembali ke kerongkongan.

Refluks asam juga dapat menyebabkan sakit tenggorokan dan suara serak dan dapat meninggalkan rasa tidak enak di mulut.

Ketika refluks asam menghasilkan gejala kronis, maka saat itulah kita disebut sebagai pengidap gangguan refluks gastro-esofagus, atau Gerd tadi.

Seperti disebutkan di atas, gejala Gerd yang paling umum adalah mulas —nyeri di perut bagian atas dan dada yang terkadang terasa seperti serangan jantung.

Tiga kondisi — pembersihan makanan atau asam yang buruk dari kerongkongan, terlalu banyak asam di perut, dan pengosongan perut yang tertunda — berkontribusi pada refluks asam.

Demikian penjelasan Dr. Jacqueline Wolf, ahli gastroenterologi dan profesor kedokteran di Harvard Medical School, Boston, Massachusetts, Amerika Serikat.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved