Penanganan Covid
Dirikan Pos Perbatasan, Politisi PKB Ini Apresiasi Pemkab Bolmong
Anggota DPRD Bolmong dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Supandri Damogalad memberi apresiasi terhadap Pemkab Bolmong
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, LOLAK - Anggota DPRD Bolmong dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Supandri Damogalad memberi apresiasi terhadap Pemkab Bolmong, atas upaya pembatasan kerumunan saat malam pergantian tahun 2020 ke 2021.
"Saya salut. Agar penyebaran covid bisa dinetralisir," kata dia.
Menurut dia, pembangunan pos perbatasan serta pengawasan warga luar oleh para Sangadi sangat efektif menghindarkan Bolmong dari zona merah Covid-19.
Diketahui, Pemkab Bolmong mengaktifkan kembali pos jaga di perbatasan Bolmong Minsel untuk mencegah penularan Covid-19 lebih lanjut.
Baca juga: Gugatan Chrissolid Kembali Disidangkan Besok, Mangundap: Wali Kota Tomohon Kemungkinan Tak Hadir
Baca juga: Manado Masih Zona Risiko Tinggi, Wali Kota: Kerja Masih Dibatasi, Sekolah Juga Masih Daring
Baca juga: Manado Masih Zona Risiko Tinggi, Wali Kota: Kerja Masih Dibatasi, Sekolah Juga Masih Daring
Sekda Bolmong Tahlis Gallang menuturkan pos akan diaktifkan selama beberapa
hari ke depan dimulai Rabu (30/12/2020).
"Kita buat untuk antisipasi arus pada malam tahun baru," katanya kepada Tribun Manado, Selasa (29/12/2020) di kantor Pemkab Bolmong.
Cara itu dipilih, kata Sekda, karena Bolmong dikepung daerah zona merah Covid-19.
Belakangan Kotamobagu ikut masuk zona merah.
Menurutnya, teknis pos dibahas dalam rapat Pemkab Bolmong dengan Forkopimda.
Baca juga: Vaksin Covid-19 Sinovac Segera Didistrusikan ke Berbagai Daerah, Ini Hal yang Perlu Anda Ketahui
Asisten 1 Pemkab Bolmong Dekker Rompas menuturkan, pos kali ini akan lebih ketat dari sebelumnya.
Warga yang akan melintas wajib ukur suhu tubuh dan memiliki surat rapid tes.
"Tanpa itu dikembalikan ke daerah asal," kata dia.
Dikatakan Rompas, aturan kali ini sangat saklek.
Tak ada toleransi jika tak punya surat rapid tes. Bebernya pos direncanakan digelar selama tiga hari.
Baca juga: Rocky Gerung Tanggapi Kenaikan Harga Kedelai Impor Sebut Ini Darurat Perut, Bukan Darurat Hukum Saja
"Tapi memungkinkan untuk diperpanjang," katanya.
Kapolres Bolmong AKBP Indra Pramana mengatakan, pihaknya siap memback up penjagaan pos tersebut.
Menurut dia, pembangunan pos bertujuan memacu kesadaran warga untuk giat menerapkan protokol Covid 19. (art)
Baca juga: Solusi di Tengah Pandemi Covid-19, Pegadaian Manado Perkuat Bisnis Digital, Dorong Penetrasi PDS
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: